Find Us On Social Media :

Bak Tak Sabar untuk Menyerbu Usai Luhut Bebaskan Karantina, Kasus 'Son oF Omicron' Melonjak di Negara-negara Tetangga, Mulai Dominan Gara-gara Sifatnya Ini

By Mentari DP, Rabu, 16 Februari 2022 | 19:30 WIB

Jumlah kasus harian virus corona di Indonesia.

Intisari-Online.com - Pecah rekor! Jumlah kasus harian virus corona di Indonesia per Selasa (15/2/2022) melewati rekor tertinggi sepanjang pandemi.

Per Selasa (15/2/2022), jumlah kasus harian virus corona di Indonesia mencapai 57.049 kasus.

Angka itu lebih tinggi daripada puncak gelombang kedua yang terjadi pada 15 Juli 2021.

Pada saat itu, kasus harian tembus 56.757 kasus.

Dari data itu, kasus varian Omicron mencapai 5.106 kasus per Minggu (13/2/2022).

Dengan begitu, maka Indonesia menempati posisi pertama sebagai negara Asia Tenggara dengan kasus Omicron tertinggi.

Sebelumnya, Thailand menjadi negara Asia Tenggara dengan kasus Omicron tertinggi.

Tapi kini Thailand hanya memiliki 2.177 kasus Omicron.

Baca Juga: Semakin Tak Terbendung, Disebut Memiliki Tingkat Penularan yang Sangat Tinggi, Kasus Harian Varian Omicron Kian Mendekati Puncak Gelombang Delta, 3 Provinsi Ini Paling Rawan

Baca Juga: Varian Omicron Semakin Tak Terbendung, Kemenkes Beri Pesan Ini Jika Tak Sengaja Bertemu Dengan Pasien Omicron, Hati-hati!

Peringkat ketiga, ada Singapura dengan 1.723 kasus Omicron.

Belum sempat orang se-Indonesia bernapas, kini varian Omicron sudah bermutasi.

Bahkan disebut-sebut memiliki tingkat paling menular di dunia.

Mutasi varian Omicron yang disebut BA.2 atau dijuluki Son of Omicron mencapai 21,09% dari total kasus Omicron global.

Dilansir dari internasional.kontan.co.id pada Rabu (16/2/2022), saat ini ada 10 negara yang dilaporkan dihantam Son of Omicron. 

Di antaranya Filipina, Brunei Darussalam, Bangladesh, China, India, Pakistan, Nepal, Denmark, Guam, dan Montenegro.

Dari data itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan wilayah Asia Tenggara yang paling tinggi.

Dengan prevalensi tertinggi sequences Omicron mencapai 44,7%.

Baca Juga: Semakin Merajalela, Kemenkes Peringatkan Titik Puncak Virus Corona Varian Omicron di Indonesia Akan Segera Tiba, Diprediksi pada Bulan Ini

Baca Juga: Disebut Indonesia Sudah Masuki Gelombang Ke-3 Meski Terlihat Baik-baik Saja, Statistik Ini Malah Ungkap Situasi DKI Jakarta yang Sudah Sangat Kritis

Sementara wilayah Amerika melaporkan prevalensi terendah hanya dengan 1%.

Negara lain yang melaporkan lonjakan kasus BA.2 adalah Afrika Selatan. Dalam seminggu, ada peningkatan hingga 86%.

Lalu Ada Inggris yang menyatakan lonjakan hingga enam kali lipat pada 31 Januari 2022.

Terakhir ada Denmark yang melaporkan kasus Son of Omicron mencapai 45% di minggu kedua tahun ini.

Tidak heran kini Son of Omicron mendominasi kasus varian Omicron di dunia.

Tetap waspada dan jangan lupa memakai masker jika Anda keluar rumah. Hindari kerumunan.

Baca Juga: Bikin Satu Indonesia Ketakutan, Hanya Dalam 1 Hari Kasus Covid-19 Tembus 27.197, Peneliti China Bongkar Alasan Omicron Berkali-kali Lipat Lebih Menular, Ditularkan dari Hewan Ini

Baca Juga: 'Pede' Buka Kembali Pintu Internasional Bali dengan Dalih Bangkitkan Ekonomi, Menkes Sebut 5 Pasien Omicron Meninggal hingga Jumlah Kasus Omicron Bisa Kali Lipat di Atas Delta!