Find Us On Social Media :

3 Peninggalan Adiluhung Ki Hajar Dewantara Bagi Dunia Pendidikan Indonesia

By Ade Sulaeman, Rabu, 2 Mei 2018 | 10:45 WIB

Intisari-Online.com - Selama hidup (1889-1959) Ki Hajar Dewantara dikenal seorang aktivis pergerakan kemerdekaan Indonesia, kolumnis produktif tentang pendidikan, politisi, dan pelopor pendidikan bagi kaum pribumi Indonesia dari jaman penjajahan Belanda.

Untuk mewujudkan agar rakyat Indonesia menjadi bangsa yang terpelajar, Ki Hajar Dewantara mendirikan Perguruan Taman Siswa.

Hingga saat ini Perguruan Taman Siswa sudah berkembang dan berpusat di kota Yogyakarta.

Institusi ini ketika didirikan merupakan suatu lembaga pendidikan yang memberikan kesempatan bagi warga pribumi jelata agar bisa memperoleh hak pendidikan seperti halnya para priyayi atau orang-orang Belanda.

Baca juga: Mengobrol dengan Raja di Toilet, Inikah Pekerjaan Paling Menjijikkan Sepanjang Sejarah?

Ajaran Ki Hajar Dewantara bagi dunia pendidikan yang merupakan peninggalan adiluhung hingga saat ini bahkan terus dilestarikan.

Ajaran itu berbunyi:

Ing Ngarso Sun Tulodho yang berarti di depan (pimpinan) harus memberi teladan.

Ing Madyo Mangun Karso yang bermakna di tengah memberi bimbingan.

* Tut Wuri Handayani yang mengandung arti di belakang memberi dorongan.

Jika disatukan kalimat itu menjadi “Ing Ngarso Sun Tulodho Ing Madyo Mangun Karso Tut Wuri Handayani.”

Ketiganya merupakan peran pendidikan. Ketika berada di depan untuk mengajar, ia mampu memancarkan aura kepemimpinan yang member suri tauladan.

Membagikan keutamaan diri yang bersumber dari pengolahan dan refleksi terus menerus.