Lebih Ekstrem dari Turunan Rapak Balikpapan, Jalur Maut Pemicu 36 Kecelakaan dalam Setahun Ini Malah Jadi Ladang Penghasil Cuan, Jutaan Tiap Bulan

Muflika Nur Fuaddah

Penulis

Truk ODOL di Sitinjau Lauik

Intisari-Online.com - Sebanyak lima pengendara tewas dan 13 orang lainnya kritis tertabrak truk di lampu merah simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (21/1/2022).

Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo mengatakan, kecelakaan di lokasi dengan topografi menurun itu memang beberapa kali pernah terjadi.

"Ya, beberapa waktu lalu (terjadi)," ujar Yusuf, dikutip dari Kompas TV.

Karena seringnya terjadi kecelakaan, pihak kepolisian bekerjasama dengan pemerintah daerah membuat aturan, di mana kendaraan berat dilarang melintas di lokasi pukul 06.00 Wita hingga 21.00 Wita.

"Kejadian terus berulang-ulang. Kami menyebutnya tragedi Rapak. Sekarang korban lebih banyak."

"Sebenarnya perda yang melarang jam beroperasi truk-truk besar sudah ada, tapi sering dilanggar," ujar Eko dikutip dari Tribun Banjarmasin.

Namun, ada yang lebih ekstrem dari tutunan Rapak Balikpapan, yakni kawasan Sitinjau Lauik yang merupakan ruas jalan lintas Padang-Solok, Sumatera Barat, terkenal ekstrem hingga sering menyebabkan terjadinya kecelakaan.

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah III Provinsi Sumbar, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Deny Kusdyana mengatakan, berdasarkan catatan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), tahun lalu ada 36 kecelakaan di lokasi ini.

Baca Juga: China Dicurigai Jadi Penyebab Kecelakaan Jet Tempur Paling Canggih Amerika F-16V yang Digunakan Taiwan, Pengamat Sebut Inilah Alasan Sebenarnya

Baca Juga: Kehilangan Tiga Anaknya Sekaligus dalam Satu Kecelakaan, Pasangan Ini Benar-benar Kehabisan Akal Kala dapat 'Keajaiban Sempurna' Saat Ingin Miliki Anak Lagi

Bahkan di balik eksptremnya tikungan jalan ini, ada para YouTuber yang meraup rezeki di sana.

Mereka membuat konten dengan merekam seluruh kejadian menarik di lokasi itu.

Mereka mengabadikan berbagai momen perjuangan para pengendara menaklukan tanjakan, konvoi kendaraan mewah, hingga kecelakaan, kemudian diunggah ke saluran YouTube masing-masing.

Saat ini ada puluhan YouTuber yang menjadikan tanjakan tersebut sebagai tempat berburu rezeki dari adsense YouTube.

Salah satu saluran yang menonjol adalah Sitinjau Laut Truck Video yang hingga 14 November 2021 telah memiliki 1,95 juta pengikut.

Saluran ini dibuat pada 31 Oktober 2015.

Salah satu video yang mendapatkan perhatian di saluran ini adalah truk joget dengan jumlah penonton mencapai 25 juta.

Akun YouTube lainnya yang juga mengunggah konten serupa dan mendapat banyak perhatian netizen adalah Sitinjau Lauik.

Baca Juga: Dibeli dengan Uang Rakyat, Mobil Dinas TNI Ringsek Usai Terguling, Warga yang Bopong Penumpang: Mulutnya Bau Minuman, Matanya Merah

Baca Juga: Bak Terkena Kutukan Sampai Diberi Julukan ‘Hiroshima’, Kapal Selam Nuklir Soviet Ini Sungguh Bernasib Buruk, Bahkan Sejak Pembangunannya Alami Serangkaian Kecelakaan Aneh

(*)

Artikel Terkait