Pernyataan Gajah Mada itu langsung membuat marah kubu Pasundan.
Sehingga terjadilah peperangan di tengah alun-alun Bubat. Kita mengenalnya dengan Perang Bubat.
Tentu saja, karena Gajah Mada dikenal sebagai sosok terkuat, kubu Majapahit menang.
Semua pasukan dari Pasundan tewas, termasuk sang Raja Pasundan.
Melihat ayahnya tewas, Dyah Pitaloka berduka dan memilih bunuh diri demi harga dirinya dan kerajaannya.
Kehilangan seorang wanita yang dia idam-idamkan membuat hati Hayam Wuruk remuk redam.
Sanking sedihnya, dia pun berakhir sakit dan meninggal dunia pada 1389.
Karena bersalah, Gajah Mada memutuskan mundur dari jabatannya dan menyepi.