Intisari - Online.com - Kehidupan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-Un, diliputi dengan misteri.
Salah satunya adalah mengenai caranya mendapatkan kekuasaan karena ada tuduhan jika Kim Jong-Un membunuh saudara tirinya, Kim Jong-Nam.
Kini sebuah wasiat yang turun dari ayah Kim Jong-Un, Kim Jong-Il, menjadi bukti kejahatan yang dilakukan oleh Kim Jong-Un.
Melansir Express, 10 tahun yang lalu tepatnya pada 17 Desember 2011, Kim Jong-Il meninggal karena serangan jantung di usia 69.
Baca Juga: Dilarang Tertawa 11 Hari, Begini Penderitaan Rakyat Korea Utara Saat Kenang Kematian Kim Jong Il
Pemberi pengumuman yang menangis dalam pernyataannya di televisi nasional kesulitan menyembunyikan kesedihannya saat ia mengatakan Kim Jong-Il telah meninggal karena kelebihan beban pekerjaan fisik dan mental.
Jutaan warga Korea Utara "tenggelam dalam kesedihan tidak tergambarkan," menurut KCNA, agen berita pemerintah Korea Utara.
Bertebaran gambar-gambar orang menangis secara terbuka di Pyongyang, seringnya dalam kelompok besar dan jatuh ke tanah.
Anaknya, Kim Jong-Un, diumumkan sebagai "penerus besar" yang mana warga Korea Utara harus bersatu di bawahnya.