Selain itu, menjadikannya ratu yang paling awal dalam sejarah.
Aturan Merneith terjadi sekitar 2950 SM dan meskipun pemerintahannya diperdebatkan, bukti mencatat bahwa ia memiliki otonomi independen.
Merneith dikatakan satu-satunya Ratu dinasti pertama yang memiliki dua makam di Saqqara dan Abydos.
Karena fakta ini dia dianggap sebagai salah satu firaun wanita paling terkenal dalam sejarah Mesir.
2. Sobekneferu
Namanya diterjemahkan sebagai "The Beauty of Sobek" dan dia adalah firaun wanita pertama dari Mesir kuno.
Sobekneferu mengambil alih takhta setelah kematian Amenemhat IV dan memerintah Mesir selama 4 tahun.
Dia kemudian mati tanpa pewaris dan akhir pemerintahannya menyimpulkan dinasti ke-12 Mesir.
Selain itu, detail seputar kematiannya tetap menjadi misteri, meski dikatakan tanah pemakamannya mungkin salah satu piramida di Mazghuna, tetapi ini sangat tidak mungkin.