Find Us On Social Media :

Pantesan Tetap Ngotot Tak Mau Bubarkan PKI, Ternyata Soekarno Sudah Tahu Penyebab Sebenarnya Tragedi G30S, Tapi Tidak Ada yang Mau Dengar

By Mentari DP, Sabtu, 2 Oktober 2021 | 13:35 WIB

Kisah Soekarno dan Soeharto saat peristiwa G30S/PKI.

Intisari-Online.com - Peristiwa G30S/PKI akan selalu menjadi masa lalu yang tidak akan pernah dilupakan bangsa Indonesia.

Bagaimana tidak, peristiwa G30S/PKI itu merenggut nyawa 6 jenderal dan satu perwira Angkatan Darat, serta meninggalkan duka bagi warga Indonesia.

Dan peristiwa mengerikan itu juga jadi awal meredupnya masa kepemimpinan Presiden Soekarno.

Baca Juga: Pantas Disebut 'Pohon Ajaib' oleh Warga Amerika, Ternyata Daun Kelor Punya Manfaat Luar Biasa Ini, Siap-siap Rasakan Efek Tak Terduga Ini Kurang dari 24 Jam!

Presiden Soekarno menjadi salah satu tokoh nasional yang paling banyak dipuja.

Diketahui, Soekarno memiliki hubungan dekat dengan Partai Komunis Indonesia (PKI) dan negara-negara Blok Timur yang juga berpaham komunis. 

Namun tragedi ini memaksa Soekarno mengakhir hubungan itu.

Belum selesai, setelah kematian para jenderal-jenderal terbaik Indonesia secara tragis membuatnya dicecar banyak pihak.

Termasuk dari mahasiswa dan tentara.

Para mahasiswa mulai melakukan boikot ketika pelantikan Kabinet Dwikora pada 24 Februari 1966. 

Baca Juga: Para Jenderalnya Jadi Korban Penculikan PKI, Terkuak Ternyata Presiden Soekarno Berada di Tempat Ini Saat Peristiwa G30S Terjadi, Hanya Berjarak 10 Km dari Lokasi Pembantaian