Find Us On Social Media :

Al Qaeda Diprediksi Kembali Bangkit, Diam-diam Susun Kekuatan Mengerikan untuk Serang Target yang Pernah Hancurkan Kekuatannya Ini

By Tatik Ariyani, Sabtu, 14 Agustus 2021 | 11:20 WIB

Al Qaeda dikhawatirkan akan kembali dengan adanya konflik antara Taliban dan pasukan Afghanistan

Intisari-Online.com - Setelah AS dan sekutunya menarik sebagian besar tentaranya dari Afghanista, Taliban langsung melancarkan serangan kilat dan berhasil menduduki sebagian besar wilayah negara tersebut.

Konflik yang semakin memuncak di Afghanistan berpotensi membuatnya menjadi negara yang gagal dan pecahnya perang saudara.

Jika demikian, kondisi tersebut membuat kelompok ekstremis seperti Al Qaeda bisa berkembang di sana dan berpotensi mengancam barat.

Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Pertahanan Inggris Ben Wallace sebagaimana dilansir Reuters pada Jumat (13/8/2021).

Baca Juga: Hasan al-Shaban, Penggalang Dana Al-Qaeda untuk Jaringan 'Teroris Seluruh Dunia,' Ternyata Begini Cara Pembiayaan Gelap Global untuk Koordinasi Pergerakan Uang

Wallace mengatakan, "Saya benar-benar khawatir bahwa negara-negara gagal adalah tempat berkembang biak bagi orang-orang seperti itu. Al Qaeda mungkin akan kembali."

Dia menambahkan, potensi perang saudara juga bisa terjadi di Afghanistan.

Wallace memperingatkan, Taliban bukanlah entitas tunggal melainkan sebuah kumpulan yang mencakup segala macam kepentingan berbeda.

Beberapa ahli juga telah menyatakan keprihatinan tentang kemungkinan kembalinya Al Qaeda karena dampak dari konflik antara Taliban dan pemerintah Afghanistan, karena kekosongan kekuasaan yang ditinggalkan oleh penarikan pasukan AS.

Baca Juga: Al-Qaeda Diprediksi 'Menggeliat' Bangkit dan Bisa Meruntuhkan Pemerintahan Afghanistan dalam 90 Hari, Menteri Pertahanan Ini Sebut 'Ulah' Donald Trump