Find Us On Social Media :

Kini China Mampu Bangun 100 Lebih Kapal Perang dalam Dekade Terakhir dalam Pembangunan Gila-gilaan, Padahal Sejarahnya Dulu 'Mengenaskan'

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 1 Agustus 2021 | 12:22 WIB

(Ilustrasi) Militer China

Pada tahun 1996 selama Krisis Taiwan Ketiga, Amerika Serikat mengerahkan kelompok tempur kapal induk di dekat Taiwan sebagai tanda dukungan terhadap tindakan militer China.

Dapat dikatakan secara adil bahwa kapal induk membuat kesan yang signifikan di China.

Saat ini, China memiliki dua kapal induk: kapal induk bekas Uni Soviet Liaoning, dan kapal kedua yang tidak disebutkan namanya, Tipe 002, saat ini sedang menjalani uji coba laut.

Baca Juga: Pantas Saja Pejabat Taliban Oleh China Diundang Secara Terhormat, Terkuak Ini Dia Kesepakatan China dengan Taliban, yang Dianggap Saling Menguntungkan

Liaoning diharapkan berfungsi baik untuk perang angkatan laut.

Meskipun demikian, Liaoning sudah kali transit di Selat Taiwan dan kunjungan ke Hong Kong, menunjukkan bahwa PLAN menganggapnya sangat mampu untuk 'mengibarkan bendera.'

Kapal kedua, Tipe 002 (sebelumnya disebut Tipe 001A) menyerupai Liaoning tetapi dengan beberapa perbaikan, termasuk radar active electronically scaned array (AESA) di pulau pengangkut dan dek penerbangan yang lebih besar.

Baca Juga: Rencana Supergila China, Gunakan Senjata Nuklir untuk Perang dengan Amerika, Tetapi Bukan di Bumi Lokasinya, Melainkan di Wilayah Tak Terjamah Umat Manusia Ini