Find Us On Social Media :

Mendewakan Vaksin Demi Hidup Normal, Negara Dekat Indonesia Ini Malah Tertampar Fakta, Orang yang Divaksin Menyumbang Nyaris 50 Persen Orang Teinfeksi Covid-19, Kondisinya Malah Memburuk?

By Afif Khoirul M, Minggu, 25 Juli 2021 | 14:00 WIB

ilustrasui vaksinasi Covid-19

Intisari-online.com - Semua orang tentu sudah kangen rasanya hidup normal dengan kebebasan untuk berkumpul dan melakukan perjalanan bebas, dan tidak mengenakan masker.

Faktanya untuk mencapai hal itu tampaknya masih perlu dikaji ulang.

Sejauh ini ada dua negara yang mencoba hidup normal dengan menganggap Covid-19 seperti flu biasa.

Dua negara tersebut adalah Inggris, dan Singapura, yang berencana menerepkan prokes, namun menganggap Covid-19 seperti flu biasa.

Baca Juga: Sudah Jelas Kedigdayaan China Melebihi Amerika, Negeri Panda Malah Berani-beraninya Lakukan Ini Untuk Pertama Kalinya Ke Amerika

Namun tampaknya angan-angan itu justru membuatnya was-was karen statistik yang dicatatkan Singapura justru mengkhawatirkan.

Menurut, laporan Reuters Sabtu (24/7/21) Singapura yang awalnya menggalakkan vaksinasi demi hidup normal justru tertampar kenyataan mengejutkan ini.

Hampir 50% orang positif Covid-19 di Singapura adalah mereka yang sudah divaksinasi.

Orang yang divaksinasi penuh di Singapura menyumbang 44% dari infeksi baru dalam empat minggu terakhir, tetapi perlu disebutkan bahwa belum ada rawat inap, menurut angka resmi.

Baca Juga: ‘Menyenangkan Dapat Tetap Hidup’, Sesal Datang Ketika Terpapar Covid-19, Kisah Pria Tolak Vaksin Hanya Karena Alasan-alasan Seperti Ini