Find Us On Social Media :

Kerajaan Inggris Tidak Memperbolehkan Poligami, Tapi Raja Satu Ini Berhasil Miliki 6 Istri dan Beberapa Gundik, Sayang Nasib Wanita-wanitanya Tidak Seindah Bayangan Kita

By Maymunah Nasution, Jumat, 16 Juli 2021 | 13:30 WIB

Henry VIII, Raja Inggris yang melanggar aturan Katholik Roma untuk melakukan poligami dalam kisah cintanya yang getir

Henry Tudors

Henry Tudors atau Raja Henry VIII menguasai Inggris selama 36 tahun, dari 1509-1547.

Ia menjadi pemimpin dimulainya masa Renaisans Inggris dan Reformasi Protestan.

Ia memegang nama keluarga Tudor, dinasti yang berasal dari Wales.

Baca Juga: Kepalanya Dipenggal dan Arwahnya Dikabarkan Gentayangan, Begini Kisah Tragis Permaisuri Raja Inggris Anne Boleyn

Dinasti Tudor sangatlah terkenal dan berjasa bagi kehidupan Inggris, seperti dicatat oleh situs sejarah britannica.com.

Termasuk dalam dinasti ini antara lain Henry VII; anaknya, Henry VIII; diikuti oleh ketiga anak dari Henry VIII, Edward VI, Mary I, dan Elizabeth I.

Henry VIII memimpin dinasti Tudor, dengan memisahkan diri dari kepausan di Roma pada 1534 bersamaan dengan memulai Reformasi Inggris.

Reformasi Inggris memuncak dalam pendirian gereja Anglikan oleh Elizabeth I, yang dengan segera menjadi saksi puncak Renaisans Inggris.

Baca Juga: Henry VIII, Raja Inggris yang Jadikan Diri Sebagai Kepala Gereja Demi Bisa Menikah Lagi dengan Wanita yang Kemudian Malah Dia Hukum Mati