Find Us On Social Media :

Pantas Saja A.M. Hendropriyono Bisa Dapat Julukan 'Master of Intelligence', Kiprahnya Sebagai Danjen Kopassus Bisa Buat Kelompok Radikalisme Besar di Era Orde Baru Ini Tak Berkutik

By Maymunah Nasution, Selasa, 6 Juli 2021 | 06:45 WIB

AM Hendropriyono dan Prabowo Subianto

Keadaan berubah ketika Soeharto berkuasa, karena kedua anak asuh TNI menjadi musuh dan Soeharto memutuskan berdamai dengan Malaysia.

Kedua pasukan diminta menurunkan senjata tapi permintaan Soeharto diabaikan.

Terpaksa TNI menertibkan aksi para gerilyawan itu.

Hendropriyono dan tim Sandi Yudha pun turun untuk bertempur di rimba Kalimantan.

Baca Juga: Mengenal Agus Hernoto, Sosok Legenda Kopassus yang Selalu Dicari Soeharto, Ini yang Selalu Ditanyakan Sang Presiden saat Bertemu Prajurit Pasukan Khusus Indonesia Itu

Sandi Yudha atau Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha) kini dikenal dengan nama Kopassus.

Hendropriyono awalnya berupaya kurangi tindakan keras tanpa senjata.

Kopassus juga beberapa kali berhasil mencuri simpati para gerliyawan, seperti Wong Kee Chok komandan PGRS.

Namun tidak semua tunduk akhirnya senjata pun dipakai.

Baca Juga: Berhadapan dengan 14.000 Pasukan KKB, Ternyata Jenderal TNI Era Soeharto Ini Pernah Membuat KKB Menyerah hingga Pilih Kembali ke NKRI, Hanya Bermodalkan Taktik Ini