Intisari-Online.com - Aksi pengambilan paksa seorang anak pribumi dari orangtuanya, seperti yang terjadi di Kanada, ternyata pernah dilakukan pula oleh pemerintah Indonesia.
Seperti diketahui, saat ini Kanada tengah berada dalam kondisi 'panas' akibat protes besar-besaran di dalam negeri.
Terhitung, sudah ada 7 gereja yang mengalami kerusakan parah, bahkan ada beberapa gereja yang dibakar.
Sementara itu, pada Kamis (1/7/2021), patung Ratu Elizabeth II dan Ratu Victoria di Kanada digulingkan serta dihancurkan.
Mereka pun tak ragu untuk melontarkan umpatan saat menggulingkan dan menghancurkan kedua patung tersebut.
“Tidak ada kebanggaan dalam genosida,” teriak salah seorang warga yang dalam video aksi mereka.
"Saya membantu meruntuhkan wanita jalang itu," ucap salah seorang lainnya dalam video penggulingan patung Ratu Inggris Elizabeth II (95 tahun).
Bahkan patung Ratu Victoria, yang tak lain merupakan neenk buyut dari Ratu Elizabeth II dipenggal oleh pendemo.