Para pejuang juga melakukan penyerangan ke pos-pos yang dijaga Belanda atau saat konvoi.
Gerilya yang dilakukan pasukan Indonesia merupakan strategi perang untuk memecah konsentrasi pasukan Belanda.
Kondisi itu membuat pasukan Belanda kewalahan.
Apalagi penyerangan dilakukan secara tiba-tiba dan secara cepat.
Pasukan Indonesia juga berani masuk ke kota untuk menyerang dan menguasai kembali Yogyakarta dari penguasaan Belanda.
Adanya taktik ini membuat TNI dan rakyat yang bersatu dan kemudian berhasil menguasai keadaan dan medan pertempuran.
(*)