Find Us On Social Media :

Viral Aksi Ronaldo Singkirkan Botol Minuman Soda Saat Konferensi Pers EURO 2020, Minum Soda Saja Ogah Apalagi Alkohol, Ternyata Alasan Masa Lalu Jadi Alasan Ronaldo Ogah Konsumsi Alkohol

By Afif Khoirul M, Selasa, 15 Juni 2021 | 16:04 WIB

Cristiano Ronaldo terlihat kesal saat melihat dua botol Coca Cola di depannya saat konferensi pers pra pertandingan timnas Portugal di Piala Eropa 2020, Senin (14/6/2021).

Intisari-online.com - Belakangan ini viral aksi Cristiano Ronaldo singkirkan botol Cola saat konferensi pers jelang laga grup F Euro 2020.

Menurut Jadwal pada Selasa (15/6/21), dijadwalkan Portugal akan melawan Hungaria, di Stadion Puskas Ferenc, Budhapest.

Satu hari menjelang laga tersebut, Ronaldo mewakili timnas Portugas pada konferensi Pers pra-pertandingan, bersama pelatihnya, Fernando Santos.

Pada saat konferensi pers tersebut, Ronaldo melakukan aksi yang cukup mencuri perhatian.

Baca Juga: Cara Mengatasi Hidung Tersumbat, Jangan Makan 15 Makanan Ini!

Bukan karena membicarakan terkait pertandingan yang akan dijalani Portugal, melainkan aksinya menyingkirkan botol minuman soda.

Tak peduli meski dua botol minuman soda ini adalah sponsor EURO 2020, Rondaldo langsung menyingkirkannya begitu saja.

Kemudian dia memamerkan botol air mineral di hadapan awak media, seolah memberi isyarat jika dirinya lebih memilih minum air putih ketimbang minum minuman soda.

Aksi itu diakhiri Ronaldo dengan pernyataan "Minumlah air putih." 

Baca Juga: Ronaldo Tolak Tawaran Rp84 Miliar per Tahun dari Kerajaan Arab Saudi yang Tujuan Utamanya untuk Tutupi Kasus Ini

Ronaldo sendiri memang dikenal sebagi sosok yang sangat ketat menjaga kebugaran tubuhnya, dia menghindari minuman alkohol hingga obat-obatan terkarang.

Bintang Portugal itu dikatakan menghabiskan jumlah uang yang tak terduga setiap tahun untuk pelatih pribadi.

Resimen pelatihannya ketat, dan dia makan makanan khusus untuk menjaga dirinya supaya tetap berada dalam kondisi prima.

Jadi bukan kebetulan jika Ronaldo dikenal jarang mengalami cedera meski usianya tak lagi muda sebagai pesepakbola, ia hanya melewatkan beberapa pertandingan sepanjang karirnya.

Salah satu aspek dari dietnya adalah dia tidak minum alkohol, dan selalu menjauhi rokok.

Yang memilukan, alasan keputusannya untuk menjauh dari alkohol adalah kematian tragis ayahnya.

Dinis Aveiro, ayah Ronaldo, menderita alkoholisme dan meninggal pada usia 52 tahun.

Baca Juga: Berjiwa Sosial Tinggi, Cristiano Ronaldo Ubah Hotelnya Jadi Rumah Sakit untuk Virus Corona

Sebagai seorang mantan tentara, Aveiro bertugas dalam perang di Mozambik dan Angola, dan Ronaldo mengungkapkan bahwa dia tidak pernah berbicara dengannya.

Ronaldo tidak menyembunyikan emosinya ketika berbicara dengan Piers Morgan tentang fakta bahwa ayahnya tidak pernah melihat dirinya menjadi pemain.

Dia berkata, "Untuk menjadi nomor satu tetapi dia (ayahnya) tidak melihat apa-apa, dan dia tidak pernah menerima penghargaan dari ayahnya."

Ketika ditanya apa yang membuatnya sedih mengingat ayahnya.

Ronaldo bermain untuk Manchester United pada saat kematian ayahnya, dan telah menawarkan untuk membayar untuk menghentikan kecanduan ayahnya.

Berbicara pada 2007, ibu Ronaldo menjelaskan dampak tragedi itu pada penyerang muda itu.

Ibu Rondaldo, Dolores Aveiro menggambarkan bagaimana bintang Juventus sekarang membayar kakak laki-lakinya, Hugo, untuk menerima perawatan karena kecanduan narkoba.

Baca Juga: Sebelum Seterkenal dan Sekaya Sekarang, Dulu Cristiano Ronaldo Pernah Minta Burger Sisa

Dia berkata, "Cristiano telah melihat apa pengaruh minuman dan obat-obatan terhadap orang-orang yang dekat dengannya dan itu adalah bagian dari alasan mengapa dia menjadi seperti sekarang ini."

"Apa yang terjadi pada keluarga kami menjelaskan mengapa Cristiano tidak memiliki sifat buruk," katanya.

"Dia tidak merokok dan tidak minum. Kecanduannya hanyalah sepak bola," tambahnya.

Ronaldo dikatakan makan enam porsi kecil sehari untuk memenuhi gizi tubuhnya, dan merencanakan makanannya di sekitar pelatihan.