Aset gabungan mereka telah tumbuh lebih dari 5 triliun Dolar AS selama setahun terakhir, dengan 86% dari mereka lebih kaya daripada tahun lalu meskipun terjadi krisis ekonomi global.
Di urutan ke-2 dan ke-3 di Israel adalah pendiri Playtech Teddy Sagi dan maestro pusat perbelanjaan Australia Frank Lowy, yang pensiun lalu pindah ke Israel pada 2019, dengan masing-masing memiliki kekayaan 5,2 miliar Dolar AS.
Filantropis Shari Arison, yang mewarisi kekayaan Carnival Cruise dari ayahnya, berada di urutan ke-4 dengan 4,4 miliar.
Dan produser film Arnon Milchan menempati urutan ke-5 dengan 3,4 miliar Dolar AS.
Beberapa miliarder yang masuk dalam daftar adalah salah satu pendiri Check Point Gil Shwed (3 miliar Dolar AS), raja energi Yitzhak Tshuva (2,7 miliar Dolar AS), dan pemilik Coca-Cola Israel David Wertheim (2,4 miliar Dolar AS).
Yang melengkapi 10 besar adalah Michael Federmann (2,1 miliar Dolar AS) dan pemilik Colmobil Shmuel Harlap (1,9 miliar Dolar AS).
Perlu dicatat bahwa Ofer bersaudara – Eyal dan Idan – yang pernah menjadi orang terkaya Israel, tidak lagi terdaftar sebagai orang Israel oleh Forbes.
Ini karena Eyal yang memiliki kekayaan 11,1 miliar Dolar AS, sekarang tinggal di Monaco.