Find Us On Social Media :

Seorang Pria Ditembak Mati Hanya Karena Nonton Drama Korea, Kim Jong-Un Kobarkan Perang Terhadap Bahasa Gaul, Jeans, dan Film Asing, Alasannya Sungguh Tak Masuk Akal

By Mentari DP, Senin, 7 Juni 2021 | 13:30 WIB

Kim Jong-Un kobarkan perang terhadap bahasa gaul, jeans, dan film asing.

Tapi itulah kehidupan di Korea Utara. Di mana kata-kata dari Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong-Un.

Dan sekarang Kim Jong-Un telah memperkenalkan undang-undang baru terhadap apa yang digambarkan rezim sebagai "pemikiran reaksioner".

Siapapun yang tertangkap menggunakan produk dari Korea Selatan, Amerika Serikat (AS) atau Jepang, maka akan menghadapi hukuman mati.

Sementara bagi mereka yang tertangkap menonton film asing dari ketiga negara itu, akan menghadapi kamp penjara selama 15 tahun.

Dan ini bukan hanya tentang apa yang orang tonton.

Semua bermula ketika Kim Jong-Un menulis surat di media pemerintah yang menyerukan Liga Pemuda negara itu untuk menindak perilaku tidak menyenangkan, individualistis, anti-sosialis di kalangan anak muda.

Dia ingin menghentikan pembicaraan asing, gaya rambut dan pakaian yang dia gambarkan sebagai "racun berbahaya".

The Daily NK, sebuah publikasi online di Seoul dengan sumber di Korea Utara, melaporkan bahwa tiga remaja telah dikirim ke kamp pendidikan ulang.

Ini karena mereka memotong rambut mereka seperti idola K-pop dan menggulung celana mereka di atas mata kaki mereka. 

Sikap Kim Jong-Un ini lantas membuat orang bertanya-tanya. Ada apa dengan Kim Jong-Un.

Bukannya melibatkan diri dalam senjata nuklir atau rudal, Kim Jong-Un malah mengurusi sikap anak-anak muda Korea Utara.

Tapi sumber dari pemerintah mengatakan bahwa kehidupan di negara itu menjadi semakin sulit.

Baca Juga: Lagi, Kim Jong-Un Bikin Peraturan Nyeleneh, Perintahkan Semua Kucing dan Burung Merpati Dimusnahkan Gegara Hal Ini