Find Us On Social Media :

Dinilai Adu Domba Rusia-Inggris, Kepala Intelijen Inggris MI6 Bikin Vladimir Putin Marah Besar, 'Jangan Rusak Hubungan Rusia-Inggris'

By Tatik Ariyani, Minggu, 6 Juni 2021 | 13:55 WIB

Vladimir Putin

Intisari-Online.com - Hubungan Rusia dengan Inggris menjadi tegang sejak serangan novichok pada tahun 2018 di mana dua agen Rusia diduga mencoba membunuh Sergei Skripal, mantan mata-mata Rusia yang sekarang bekerja dengan MI6.

Baru-baru ini Menteri Luar Negeri Dominic Raab menuduh Rusia telah berperan dalam “pembajakan” paksa penerbangan Ryanair ke Belarus yang mengakibatkan penangkapan seorang jurnalis dan kekasihnya.

Raab mengatakan "sangat sulit untuk percaya" insiden itu terjadi "tanpa setidaknya persetujuan dari pihak berwenang di Moskow."

Kepala intelijen Inggris MI6 Richard Moore pun mengkritik perilaku Rusia atas serangan novichok di Salisbury dan tindakan mereka baru-baru ini di Ukraina.

Baca Juga: Walau Senjatanya Paling Canggih Di Muka Bumi, Ternyata Amerika Terancam Kalah Telak Jika Perang dengan Rusia dan China, Terkuak Ini Alasannya

Dia berkata: “Ketika Anda mendapatkan pola perilaku sembrono itu, tentu saja Anda kemudian melihat apa yang terjadi di sekitar Ukraina dan tentu saja itu membuat kami khawatir.

“Itulah sebabnya kami berkoordinasi sangat erat dengan sekutu kami untuk memastikan kami mendapatkan pesan tegas kembali ke Presiden Putin.

“Ini adalah tempat yang sangat menantang.”

Moore juga mengutuk perlakuan terhadap kritikus pemerintah Alexei Navalny, yang melihat ribuan pengunjuk rasa menyuarakan dukungan mereka di seluruh Rusia.

Baca Juga: Amerika Ketar-Ketir Rusia Dituduh Berencana Kuasai Hawaii dengan Kekuatan Militer, Mendengar Tuduhan Itu Rusia Malah Ungkap Fakta Mengejutkan