Namun persepsi nasionalis Irlandia terhadap Israel segera bergeser.
Apalagi setelah terjadi pemberontakan anti-Inggris di negara itu yang menyebabkan perang saudara yang traumatis.
Perang saudara itu sendiri pada akhirnya menyebabkan enam wilayah di utara pulau itu berada di bawah kekuasaan Inggris.
Begitu gerakan Zionis menerima pembagian tanah Palestina, orang Irlandia mulai memikirkan ulang pandangan mereka tentang kesamaan nasib dengan Israel.
Bagi warga Irlandia, negara Israel saat ini tidak lebih dari sebuah komunitas agama nasional yang bukan dengan gagah berani memperjuangkan haknya.
Mereka, menurut penduduk Irlandia, lebih seperti koloni yang secara tidak sah didirikan melalui perantara senjata Inggris.
Baca Juga: Inilah Lambang Israel, Ekspresi Cinta Damai di Antara Orang Israel