Find Us On Social Media :

Dipuja Setinggi Langit sebagai Senjata Militer Tercanggihnya, Ternyata Iron Dome Sempat Melakukan Kesalahan Fatal yang Bisa Membuat Israel Kehilangan Muka saat Gempur Palestina

By Muflika Nur Fuaddah, Rabu, 26 Mei 2021 | 15:38 WIB

Iron Dome

Intisari-Online.com - Iron Dome adalah sistem pertahanan Israel yang beroperasi untuk mencegat rudal dan roket jarak pendek yang ditembakkan oleh kelompok perlawanan Palestina dari Jalur Gaza.

Setidaknya 253 warga Palestina, termasuk 66 anak-anak dan 39 wanita, tewas, dan lebih dari 1.900 lainnya terluka dalam 11 hari serangan besar-besaran Israel di Jalur Gaza, menurut otoritas kesehatan Palestina.

Kekerasan meletus dengan latar belakang ketegangan atas keputusan pengadilan Israel untuk mengusir keluarga Palestina dari rumah mereka di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur yang diduduki dan serangan polisi terhadap jamaah di dalam titik nyala Masjid Al-Aqsa.

Baca Juga: Mirip dengan Iron Dome, Inilah Sistem Anti-Rudal C-RAM, Benarkah Indonesia Sudah Memilikinya?

Tiga belas orang Israel juga tewas dalam tembakan roket Palestina dari Jalur Gaza.

Pertempuran, yang paling sengit dalam beberapa tahun, terhenti pada hari Jumat di bawah gencatan senjata yang ditengahi Mesir.

Iron Dome dikembangkan oleh Rafael Advanced Defense Systems.

Pembangunan Iron Dome dimulai pada Desember 2007, dan selesai dalam waktu kurang dari 3 tahun.

Iron Dome mengawali kesuksesan pertamanya sepuluh tahun yang lalu hanya sebulan setelah digunakan.

Baca Juga: Ternyata Militer Indonesia Punya Iron Dome versi TNI AU Sendiri, Bertugas Lindungi Ibu Kota Jakarta!