Find Us On Social Media :

Kisah Bocah-bocah Timor Leste yang Pertaruhkan Nyawa untuk Bantu Pasukan Australia Melawan Jepang, Tapi Akhirnya Malah Ditinggalkan Begitu Saja

By Tatik Ariyani, Selasa, 11 Mei 2021 | 11:29 WIB

Letnan David Dexter (tengah depan) bersama teman-temannya di Timor Leste

Intisari-Online.com - Ini merupakan kisah luar biasa tentang para anak laki-laki Timor Leste yang mempertaruhkan nyawa untuk membantu pasukan komando Australia selama Perang Dunia ke-2.

Untuk menghormati jasa mereka, Museum Australia Barat kemudian mengabadikan koleksi kecil benda-benda yang berkaitan dengan para anak laki-laki tersebut.

James Dexter, direktur pengembangan kreatif dan regional di museum, memiliki lebih dari sekadar koneksi profesional dengan koleksi - ayahnya, Letnan David Dexter.

Letnan David Dexter dulunya adalah salah satu dari komando di Skuadron 2/2, seperti melansir ABC News (24 April 2017).

Baca Juga: Asal-usul Suku Bangsa Timor Leste Berasal dari Buaya Lafaek Diak, Kini Warga yang Berenang di Laut dengan Penuh Hormat Berkata: 'Kami Adalah Keluarga, Anda Kakek Saya'

"Pada tahun 1941, Australia, di bawah tekanan dari Inggris, memutuskan untuk membuat beberapa pasukan komando; itu belum pernah dilakukan oleh Angkatan Darat sebelumnya," kata Dexter kepada Radio ABC Perth.

"(unit) 2/2 dikirim ke Timor Leste.

"Faktanya, Australia menyerbu negara netral karena itu kemudian menjadi bagian dari Portugal.

"Ketika Jepang datang, mereka menyapu semuanya di depan mereka.

Baca Juga: Timor Leste Lepas dari Indonesia pada Masa Pemerintahan Presiden Habibie, Ternyata Ini Alasan Cerdas Presiden ke-3 Indonesia Biarkan Bumi Lorosae Merdeka Meski sempat Dikecam