Penulis
Intisari-Online.com – Menjengkelkan sekali bila melihat barisan semut di dapur, padahal hanya sedikit saja bahan manis yang jatuh dari atas meja dapur.
Rupanya peribahasa ‘ada gula ada semut’ cocok sekali untuk melukiskan barisan semut tadi yang berbondong-bondong mendatangi remahan sesuatu yang manis.
Namun, rupanya tak hanya sesuatu yang manis itu saja yang ‘disemuti’, bahkan remahan ikan pindang pun bisa jadi ‘serbuan’ barisan semut ini.
Jengkel? Tak salah bila Anda dibuat jengkel dan repot dengan barisan serangga itu.
Baca Juga: Benarkah Madu yang Dikerubungi Semut Berarti Palsu? Berikut Penjelasan Ahli
Hewan kecil yang selalu berkelompok ini sering kali merubungi makanan atau minuman kita, bahkan tidak hanya yang manis saja.
Belum lagi kalau mampir ke tubuh kita atau anak-anak yang bikin rasa gatal dan bentol pada kulit.
Lalu, bagaimana cara ‘mengusirnya’?
Tak perlu susah sebenarnya mencari pembasmi serangga imut ini di pasaran.
Tapi sayangnya, pembasmi semut itu kebanyakan mengandung bahan kimia berbahaya, terutama buat anak-anak.
Nah, kenapa tidak mencoba saja dengan bahan ramah lingkungan yang mudah didapat ini?
1. Pembersih kaca dan deterjen cair
Coba campur bahan pembersih kaca dengan deterjen cair ke dalam botol, lalu semprotkan cairan tersebut ke area di mana semut terlihat.
Bahan campuran tadi cukup efektif untuk membasmi semut, karena mampu membersihkan jejak feromon yang ditinggalkan semut saat berjalan.
2. Sabun tangan
Cara lain, coba campurkan sabun tangan biasa dengan air, lalu semprotkan di jalur semut untuk menghilangkan feromon.
Jejak feromon itu digunakan semut untuk berkomunikasi satu sama lain.
Jadi, tanpa jejak feromon itu para semut tidak dapat berkomunikasi satu sama lain.
3. Lada
Bau lada atau merica yang mencolok sangat mengganggu barisan semut.
Jadi, coba saja taburkan bubuk lada hitam di area tertentu yang terlihat barisan semutnya.
Aroma dari lada tadi sungguh tidak disukai semut, jadi membuat mereka pun hengkang.
4. Minyak pohon teh
Coba campurkan 5 hingga 10 tetes minyak pohon teh dengan air, lalu semprotkan di jalur yang biasa dilalui oleh semut.
Cara lain, coba celupkan bola kapas ke dalam minyak pohon teh dan taruh di berbagai sudut tempat tinggal untuk mencegah semut membuat sarang.
Tapi Anda harus pastikan menjauhkan bola kapas itu dari hewan peliharaan, terutama kucing.
5. Cuka
Cukup bersihkan dengan campuran cuka dan air, ketika Anda melihat barisan semut, di mana pun itu berada.
Campurkan air dengan beberapa tetes cuka, lalu semprotkan ke tempat semut biasanya berkumpul.
6.Air mendidih
Untuk ‘mengusir’ semut, Anda juga cukup menuangkan air mendidih ke dalam lubang semut.
Tetapi selalu pastikan untuk memeriksa setiap sudut rumah untuk melihat lubangnya karena mungkin saja ada beberapa lubang yang menjadi rumah koloni semut ini.
Dengan demikian, Anda tak perlu jengkel lagi pada barisan semut, karena cara-cara di atas tadi cukup aman untuk keluarga demi ‘mengusir’ serangga kecil itu. (Dian Reinis Kumampung)
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari