Intisari-Online.com - Seorang "transhumanisme" percaya bahwa manusia suatu hari nanti bisa hidup selamanya dan bahkan bisa menghidupkan orang mati.
Transhumanisme sendiri merupakan ideologi atau pemahaman yang menganjurkan peningkatan kondisi manusia dengan mengembangkan dan membuat teknologi canggih untuk meningkatkan umur panjang, suasana hati, dan kemampuan kognitif.
Alexey Turchin adalah seorang akademisi Rusia yang telah mendedikasikan karyanya untuk mengejar keabadian, seperti dilansir dari Daily Star, Minggu (22/3/2021).
Dia terinspirasi oleh kematian seorang teman masa kecilnya ketika dia baru berusia 11 tahun.
Dia telah menerbitkan beberapa buku tentang subjek tersebut.
Baru-baru ini, Turchin merilis sebuah makalah berjudul Klasifikasi Pendekatan Kebangkitan Teknologi untuk Foundation Science for Life Extension di Moskow.
Ditulis bersama sesama sarjana Maxim Chernyakov, makalah tersebut berisi sesuatu yang disebut "Peta Jalan Keabadian" yang merinci empat jalur berbeda menuju kehidupan tanpa batas sehingga pembaca dapat "memilih petualangan mereka sendiri".
Jika satu rencana perpanjangan hidup gagal, ada tiga rencana lain sebagai cadangan.
Baca Juga: Warga Geger, 7 Makam Pasien Covid-19 Dibongkar Secara Misterius, Polisi Juga Temukan Sandal Jepit