Find Us On Social Media :

Meski Digambarkan Sebagai 'Surga di Bumi', Negara Ini Jatuh Miskin Padahal Kekayaan Alamnya Melimpah, Beli Popok Bayi Saja Harus Pakai Uang Bergepok-gepok

By Tatik Ariyani, Senin, 5 April 2021 | 15:32 WIB

Bank sentral Venezuela baru-baru ini memutuskan untuk mengeluarkan uang kertas dengan denominasi tertinggi 1 juta bolivar (Rp7.309).

Uang pecahan 500.000 bolivar (Rp3.654) dan 200.000 bolivar (Rp1.461) juga akan diterbitkan.

Hiperinflasi berlangsung selama bertahun-tahun dan jatuhnya nilai bolivar menyebabkan rakyat Venezuela menggunakan uang kertas USD untuk banyak transaksi harian.

Hiperinflasi membawa dampak yang sangat serius bagi kehidupan masyarakat.

Berkat kebijakan subsidi negara, Venezuela adalah tempat dengan harga gas termurah di dunia, bahkan hampir sepenuhnya gratis.

Menurut situs web analisis bahan bakar globalpetrolprices.com, harga bensin di Venezuela adalah 0,01 USD/liter (sekitar Rp145).

Menghadapi inflasi yang terlalu parah dan harga gas yang terlalu murah, rakyat Venezuela bahkan tidak lagi menggunakan uang untuk membeli bensin.

Baca Juga: Saking Miskinnya Negara Ini, Rumah Sakit Bobrok Pun Masih Digunakan Untuk Merawat Pasien, Padahal Gambar Ini Menunjukkan Betapa Kumuhnya Rumah Sakit Ini