Find Us On Social Media :

Sering Jadi Pahlawan Perang di Timur Tengah Dalam Menangkap Teroris, Ternyata Anjing Militer Milik Pasukan Khusus Dunia Justru Selalu Berakhir Mengenaskan

By Maymunah Nasution, Minggu, 14 Februari 2021 | 17:14 WIB

Anjing militer, membantu dalam misi mematikan dunia, sering berakhir dengan tragis

Ada juga anjing spaniel peloncat Theo, temukan 114 bom dan kokang senjata.

Tragis, Theo meninggal karena kejang otak segera setelah pawangnya Kopral Liam Tasker ditembak mati tahun 2011.

Menteri Pertahanan tunjukkan lebih dari 807 anjing dipensiunkan oleh dokter hewan militer antara 2002 sampai 2012.

Lebih banyak lagi 380 dibunuh antara 2013 sampai 2019.

Baca Juga: 5 Senjata Paling Aneh Perang Dunia II, Ada Anjing Bom Bunuh Diri yang Dibiarkan Kelaparan dan Dilepaskan ke Tank Soviet!

Gambaran terpisah tunjukkan lebih dari 85 kuda perang juga sudah dihancurkan sejak 2013.

Dogs Trust kelompok kesejahteraan hewan mengatakan: "Kami menolak suntik mati prematur untuk anjing yang masih bekerja ketika pensiun atau tidak mampu melaksanakan tugas mereka."

Sementara juru bicara militer mengatakan: "Anjing Militer hanya akan disuntik mati jika mengancam bagi keamanan publik atau memiliki kondisi medis sebabkan penderitaan yang tidak perlu dan dilakukannya hanya setelah penilaian lengkap oleh dokter hewan militer dan pengamat perilaku anjing.

"Anjing-anjing ini menyediakan jasa tak terhitung untuk pasukan kita dan segala upaya dilakukan untuk memulangkan mereka kembali di akhir masa tugas mereka."

Baca Juga: Usir Paksa Amerika Dari Teluk Persia, Iran Buat Situasi di Perairan itu Memanas Setelah Tuding Amerika 'Melatih Para Teroris'

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini