Find Us On Social Media :

Bukan Warga Israel Asli, Tapi Dijuluki 'Zionis Sejati', Targedi Tentara Asing yang Bunuh Remaja Palestina hanya Karena Diduga Membawa Pisau

By Ade S, Minggu, 31 Januari 2021 | 14:44 WIB

Bukan Warga Israel Asli, Tapi Dijuluki 'Zionis Sejati', Kisah Tentara Asing yang Bunuh Remaja Palestina hanya Karena Diduga Membawa Pisau

Sebanyak 6.000 tentara dengan kewarganegaraan ganda termasuk dalam program kontroversial tersebut.

Presiden Israel Reuven Rivlin menyebut mereka "Zionis sejati", sementara Ketua Badan Yahudi Isaac Herzog menggambarkan mereka sebagai "contoh nyata tentang Zionisme."

Perekrutan mereka juga menjadi penyebab kontroversi. Sebuah laporan Al Jazeera menemukan bahwa organisasi radikal sayap kanan di Eropa merekrut warga negara barat untuk bertugas di tentara Israel.

Banyak dari pejuang asing ini ambil bagian dalam perang Gaza 2014.

Baca Juga: Sebut Israel dan NASA Sudah Bertemu dengan Alien dari 'Federasi Galaksi', Mantan Kepala Keamanan Luar Angkasa Negeri Zionis: Trump Tahu Soal Ini

Organisasi yang terkait dengan tentara Israel dikatakan bermunculan di seluruh Eropa di mana mereka membuka sebuah program perekrutan sukarela.

Organisasi yang mengkhususkan diri dalam membawa seseorang ke Israel mengoperasikan cabang di kota-kota besar Eropa, termasuk London, untuk memberikan pengalaman militer dan juga kesempatan untuk mengambil bagian dalam pertempuran formal.

Menurut Jerusalem Post, setelah menembak mati Attallah, Harush menelepon orangtuanya di London dari tempat kejadian untuk menginformasikan mereka tentang serangan itu dan memberi tahu mereka bahwa dia baik-baik saja.

 

Pada 2020, pasukan Israel membunuh sembilan anak Palestina di Tepi Barat yang diduduki, termasuk Yerusalem Timur, dan Jalur Gaza, enam di antaranya dibunuh dengan peluru tajam, menurut dokumentasi yang dikumpulkan dengan DCIP.

Baca Juga: Pernah Diungkapkan oleh Jenderal Iran, Jika Mereka Mau Ternyata Sangat Mudah Menghancurkan Israel, Hanya Butuh 3 Hari Negara Zionis Itu Bisa Dilenyapkan, Ini Rahasianya