Find Us On Social Media :

Ulah China Benar-benar Buat Joe Biden Sakit Kepala, Nekat Mau Perang Habis-habisan dengan Negara Ini Walau Sudah Pasti Militernya Unggul

By Mentari DP, Sabtu, 30 Januari 2021 | 13:30 WIB

Konflik antara China dan Amerika Serikat (AS).

Juru bicara Kantor Urusan China Taiwan Zhu Fenglian mengatakan pada jumpa pers bahwa Beijing tidak mengesampingkan serangan militer di Taiwan, sebuah negara demokrasi dengan sekitar 24 juta orang.

"Kami tidak berjanji untuk meninggalkan penggunaan kekerasan dan memiliki pilihan untuk menggunakan semua tindakan yang diperlukan.”

"Posisi kami konsisten dan tidak akan berubah."

Sementara itu, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menyatakan bahwa negara kepulauan tersebut siap menangkis segala agresi.

"Tahun lalu stasiun radar kami mendeteksi serangan oleh hampir dua ribu pesawat militer China dan lebih dari 400 kapal militer,” kata Ing-wen.

"Kami mengusir mereka tepat waktu dan mengamankan ruang laut dan udara."

Presiden Taiwan berulang kali mengklaim pulau itu sudah menjadi negara merdeka.

Para analis mengatakan langkah China baru-baru ini bisa menjadi ujian awal bagi Presiden AS Joe Biden.

Serangan pesawat perang China bertepatan dengan kelompok pertempuran kapal induk AS memasuki Laut China Selatan untuk mempromosikan "kebebasan laut".

China telah mengklaim sebagian besar Laut China Selatan sebagai miliknya yang telah memicu sengketa teritorial.

Baca Juga: Tergantung Penyebabnya, Ini Obat Penurun Panas Dewasa yang Tepat