Ada yang Dihirup Lewat Hidung, WHO Beri Bocoran Mengenai Calon Vaksin Covid-19 Generasi Baru

Tatik Ariyani

Penulis

Ilustrasi vaksin virus corona.

Intisari-Online.com -Indonesia telah mengamankan stok vaksin Covid-19 sampai 600 juta dosis.

Begitulah yang dikatakan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin

Menurut Budi, dengan total dosis vaksin sebanyak itu, Indonesia termasuk negara beruntung karena telah mengantongi 150 persen dari target jumlah vaksin.

“Sampai sekarang kondisinya kita sudah memiliki secure komitmen delivery itu sekitar 300 jutaan vaksin, kita memiliki opsi delivery, jadi produksinya sudah firm, tapi deliverynya masih opsi sekitar 300 juta vaksin. Jadi kita sudah memiliki coverage 600 juta vaksin atau sekitar 150 persen dari targetnya kita,” ujar Budi saat menjadi pembicara dalam acara 11th Kompas 100 CEO Forum pada Kamis (21/1/2021).

Baca Juga: Tak Lama Lagi WHO Akan Berikan Rekomendasi Vaksin Covid-19, Tetapi Mengapa Sinovac Tidak Disebutkan?

Kepala ilmuwan WHO Soumya Swaminathan membocorkan jenis-jenis vaksin Covid-19 baru yang masih dalam pengembangan.

Badan Kesehatan Dunia ( WHO) sendiri menjamin bahwa orang-orang akan kebagian mendapatkan vaksin Covid-19.

Rabu (20/1/2021) WHO menyampaikan, orang-orang tidak perlu panik karena bagi yang ingin mendapat vaksin Covid-19 akan kebagian.

Janji itu dikemukakan Asisten Direktur Jenderal WHO, Mariangela Simao.

Baca Juga: Ternyata Bukan Hanya Karena Meragukan Kemanjurannya, Negara Barat Enggan Gunakan Sinovac Karena Tercatat Pernah Punya Skandal Ini

Ia mengungkapkan, induk kesehatan dunia itu sedang mengupayakan akses vaksin virus corona di seluruh dunia.

"Tidak perlu panik, karena kalian akan mendapat vaksin," kata Simao yang merupakan asisten dirjen untuk akses obat-obatan, vaksin, dan farmasi.

"Kami bekerja sangat keras untuk memastikan semua negara, semua populasi, memiliki kesempatan mengakses vaksin ini," katanya dalam siaran langsung di media sosial WHO, dikutip dari AFP.

Berbicara mengenai vaksin Covid-19,Kepala ilmuwan WHO Soumya Swaminathan membocorkan jenis-jenis vaksin Covid-19 baru yang masih dalam pengembangan.

Calon-calon vaksin virus corona generasi baru ini memiliki sifat berbeda-beda dibandingkan yang beredar sekarang.

Dia mengatakan, ada vaksin corona dalam pengembangan yang hanya butuh satu suntikan, dihirup lewat hidung, dan mungkin lebih terjangkau.

Baca Juga: 6 Kejadian Ngeri yang Tak Luput Terekam Kamera 'Drone:' dari Buaya Lapar hingga Adanya 'Monster' di Perairan Papua

"Mungkin ada banyak vaksin yang memiliki keunggulan dibandingkan generasi pertama," kata Swaminathan dikutip dari AFP, Rabu (20/1/2021).

"Yang ingin kami lihat adalah pencegahan penyakit. Pencegahan infeksi adalah pertanyan lain. Tapi itu sekunder," tambahhya.

"Kami akan belajar tentang seberapa efektif vaksin ini sebenarnya mencegah penyebaran infeksi dari orang ke orang."

"Beberapa vaksin menghasilkan kekebalan yang mensterilkan; mereka menghentikan infeksi, mencegah penyakit."

"Beberapa vaksin tidak menghentikan infeksi tetapi mencegah penyakit."

"Saat ini, kami masih menunggu hasil penelitian untuk mengetahui vaksin Covid mana yang benar-benar akan berhasil mencegah infeksi."

Baca Juga: Tak Lama Lagi WHO Akan Berikan Rekomendasi Vaksin Covid-19, Tetapi Mengapa Sinovac Tidak Disebutkan?

"Mudah-mudahan, seharusnya demikian," lanjut Swaminathan.

Menurut tinjauan umum WHO tentang calon vaksin Covid-19, ada 64 merek yang sedang diuji ke manusia, dan 22 di antaranya sudah mencapai pengujian massal tahap akhir.

Kemudian 173 calon vaksin virus corona lainnya sedang dikembangkan di laboratorium, untuk diuji coba pada manusia.

Sejauh ini WHO baru memberikan persetujuan darurat untuk dua dosis vaksin Pfizer-BioNTech yang butuh suhu penyimpanan ultra-dingin.

"Itu jadi masalah di banyak negara," kata Swaminathan.

Artikel Terkait