Intisari-Online.com - Kabar mengejutkan datang dari Gunung Semeru.
Menurut Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kasbani, Gunung Semeru dilaporkan meletus pada Selasa (1/12/2020) mulai pukul 01.23 WIB.
"(Meletus) sekitar jam 01.23 dan diikuti oleh rentetan beberapa jam setelahnya," kata Kasbani kepada Kompas.com pada Selasa (1/12/2020).
Guguran awan panas dari puncak kubah memiliki jarak luncur 2 kilometer hingga 11 kilometer.
Menurut dia, belakangan ini, Gunung Semeru beberapa kali meletus.
Akan tetapi, letusan kali ini diikuti oleh runtuhnya kubah lava.
Hal ini mengakibatkan guguran awan panas menuju ke lembah sebelah selatan.
"Kebetulan lembah ke selatan itu kan memang daerah yang tidak ada penghuninya dan sering dilalui aliran awan panas sebelumnya," jelas dia.
Jika berbicara soal gunung meletus, tentu kita akan was-was.
Namun hal itu berbeda jika Gunung Agung meletus, menurut para peneliti dan ilmuwan NASA kita harus bahagia.