Find Us On Social Media :

Begitu Tahu Joe Biden Terpilih Sebagai Presiden Amerika, Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin Langsung Lakukan Pertemuan Virtual, Apa yang Dibicarakan?

By Afif Khoirul M, Kamis, 12 November 2020 | 14:40 WIB

Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Blok tersebut juga akan menyediakan platform multilateral bagi negara-negara anggota untuk menengahi sengketa lama mereka dan mengurangi eskalasi ketegangan perbatasan.

SCO akan memerangi "tiga kejahatan" dunia saat ini yaitu terorisme, separatisme, dan ekstremisme agama.

Sambil menghadapi pandemi untuk lebih mengkonsolidasikan perdamaian regional, serta mencegah campur tangan asing dalam urusan internal negara anggota.

China juga tidak dapat dipisahkan dari dunia untuk mencapai pembangunan dan dunia juga membutuhkan China untuk kemakmuran.

"Saat ini, China sedang mempercepat upaya untuk mempromosikan model pembangunan baru dengan sirkulasi domestik sebagai andalan dan mempertimbangkan sirkulasi domestik dan internasional yang saling memperkuat ," kata Xi Jinping.

Para pemimpin anggota SCO, termasuk China, Rusia, Kazakhstan, Pakistan, Kyrgyzstan, Tajikistan, Uzbekistan dan India, bertukar pandangan pada pertemuan tersebut.

Untuk lebih memperkuat kerja sama dalam kerangka SCO dalam konteks Terjemahan Covid-19 dan masalah internasional dan regional yang muncul.

Menurut para ahli di Beijing, "berkat unilateralisme dan proteksionisme yang dipromosikan oleh pemerintahan Trump selama empat tahun terakhir, perkembangan kerja sama SCO telah melewati era keemasan, di bawah kepemimpinan."

"Bersama antara China dan Rusia, organisasi ini menjadi semakin bersatu dan di era pasca-Trump, SCO akan semakin bersatu," katanya.

Baca Juga: Ancaman Meletusnya Perang Dunia 3: China Rilis Senjata Baru Menakutkan, Rudal Anti-radar yang Dapat Mengubah Peperangan