Penulis
Intisari-online.com -Ini kisah yang sangat pantas dijadikan pelajaran.
Malam pertama adalah istilah bagi pasangan pengantin yang baru saja menikah.
Malam pertama merupakan malam sakral bagi pasangan pengantin.
Tidak ada yang boleh menganggu malam pertama pengantin baru.
Seorang remaja bernama Chanseng asal desa Chhkues di provinsi Prey Veng, Kamboja menjadi orang paling dibenci di kampungnya.
Pemuda itu juga harus berurusan dengan polisi dan hukum.
Bagaimana tidak, Chanseng nekat masuk ke kamar pengantin yang baru saja menikah.
Niatnya memang sangat bejat, ia ingin meniduri pengantin wanita sebelum 'disentuh' oleh suaminya sendiri.
Buruknya, pengantin wanita sudah tidur sendirian di kamar sedangkan suaminya masih di luar menyambut tamu sembari acara minum-minuman keras hingga ia mabuk tak sadarkan diri.
Saat itulah Chanseng meniduri pengantin wanita tersebut.
Sampai pagi berikutnya pengantin wanita itu menemukan bahwa ada pria lain yang tidur dengannya saat malam pertama.
Ia lantas menjerit hingga keluarganya bergegas datang menolongnya.
Chanseng kemudian ditangkap dan diserahkan ke polisi.
Wakil kepala polisi provinsi Prey Veng Pov Chivy mengungkap fakta mengejutkan.
"Menurut laporan, tersangka mengaku telah lama mencintai wanita yang sudah menjadi istri orang itu, namun keluarganya miskin dan dia tidak berani melamar."
"Pada hari pernikahan, dia (Chanseng) terus menatap pasangan baru itu hampir setiap menit karena rumahnya ada di sebelah rumah pengantin wanita."
"Tersangka tertangkap di kamar pengantin wanita, dan dia telanjang." ujar wakil kepala polisi.
Keluarga mempelai pria terkejut dengan kejadian itu.
Mereka meminta pernikahan itu dibatalkan lantaran kejadian memalukan tersebut. (*)
Artikel ini telah tayang di GridPop dengan judul "Pengantin Wanita Terkejut dan Menjerit Usai Habiskan Malam Pertama, Pria yang Tidur di Sampingnya Ternyata Bukan Suaminya, Fakta Dibaliknya Bikin Tercengang"
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini