Find Us On Social Media :

Ciri-ciri Star Syndrome yang Perlu Diwaspadai: Merasa Populer, Hebat dan Lupa Diri Termasuk di Dalamnya!

By Tatik Ariyani, Sabtu, 31 Oktober 2020 | 20:20 WIB

Ilustrasi star syndrome

Star syndrome bisa dialami siapa saja yang merasa dirinya hebat dan punya banyak penggemar.

Akibatnya, orang tersebut akan mendorong dirinya lebih kompetitif.

Baginya, segala sesuatu adalah persaingan.

Karena itu, benarlah kata petuah yang mengatakan, 'mempertahankan itu lebih sulit daripada meraih'.

Seperti halnya popularitas, mungkin meraihnya bisa begitu mudah, namun tidak semua berhasil mempertahankannya.

Malah kebanyakan, orang-orang lupa diri dan akhirnya jatuh kembali.

Agar kita terhindar dari star syndrome ini, ada baiknya saling mengingatkan sesama.

Selain itu, berusaha untuk tidak pernah berpuas diri, sekali pun pencapaian yang diraih sudah sangat baik.

Kemudian, tingkatkan pula kualitas diri dengan terus belajar dari orang-orang di sekitar dan hal-hal baru.

Serta, berhati-hati dalam menanggapi opini publik yang terlalu berlebihan, misalnya sanjungan atau pujian.

Pasalnya jika tidak berhati-hati, popularitas tersebut bisa menjadi senjata makan tuan yang tak jarang membuat orang-orang yang memilikinya memilih mengakhiri hidupnya karena merasa hidupnya tidak berharga lagi.

Kasus ini banyak terjadi pada para pelaku musik seperti Chester Bennington, almarhum vokalis Linkin Park yang memilih mengakhiri hidupnya karena merasa hidupnya sudah tidak berarti.

Maymunah Nasution

Baca Juga: Obat Penurun Panas Rumahan untuk Mengatasi Demam Anak, Oleskan Ramuan Ini ke Kaki dan Tangan Si Kecil