Karena itu, banyak sekali para figur publik, atlet terkenal, dan pejabat yang tanpa sadar mengalami sindrom ini..
"Anda harus mewaspadai star syndrome.
"Orang-orang mulai mengatakan Anda luar biasa.
"Lama-kelamaan, Anda merasa itu benar," kata Podborski.
Disadari atau tidak, orang-orang yang berada di puncak kesuksesan sering dibuat terlena. Nampaknya, popularitas memang hal yang memabukkan.
Seseorang bisa mendapat banyak pujian dari sana-sini.
Untuk membuktikan star syndrome ini, dua peneliti dari Universitas Ottawa -Kathy Kreiner Phillips dan Terry Orlick- melakukan riset terhadap 17 atlet juara dunia dari berbagai cabang olahraga.
Hasilnya, ditemukan fakta bahwa sebanyak 2/3 dari atlet tersebut akhirnya jatuh atau mengalami kegagalan lagi setelah berjaya.
Baca Juga: Star Syndrome Kian Tumbuh Seiring Karena Media Sosial, Begini Kiat Mengatasinya