Find Us On Social Media :

Dianggap Makar dan Dipenjara hingga Timor Leste Merdeka, Xanana Gusmao Selamat dari Hukuman Mati karena Cara Perlawanan yang Dipilihnya

By Khaerunisa, Sabtu, 31 Oktober 2020 | 20:30 WIB

Xanana Gusmao

Baca Juga: Cuma Gunakan Sayuran Ini Bisa Hilangkan Uban dan Rambut Jadi Lebih Kuat, Begini Cara Pakainya

Xanana Gusmao adalah salah satu tokoh pemberontakan, tokoh pejuang kemerdekaan Timor Timur, dan Habibie adalah presiden yang memimpin Indonesia ketika gejolak terjadi.

Melihat kembali artikel lama Harian Kompas edisi 7 Januari 1993, Xanana bahkan diketahui sebagai pimpinan Gerakan Pengacau Keamanan (GPK) Fretilin yang telah melakukan pemberontakan selama belasan tahun.

Namun, secara hukum Xanana ketika itu tidak disebut sebagai pelaku subversi atau pemberontak yang bergerak secara diam-diam dan terstruktur.

Padahal, para demonstran yang melakukan aksi pada 1991 di Dili saat itu beberapa diantaranya diadili dan dikenai dakwaan melakukan tindakan subversif.

Baca Juga: Meski Dipercaya Sebagai Obat Kanker, Nyatanya Buah Ini Punya Efek Buruk Bagi Kesehatan, Para Wanita Perlu Hati-hati!

"Demonstrasi itu hanya mencuatnya atau wujudnya saja. Kalau yang diajukan tempo hari, memang seolah-olah orang demonstrasi kok subversi. Tetapi, sebenarnya ada gerakan bawah tanah, mereka melakukan kegiatan subversi. Kita harus hati-hati melihat masalahnya," kata Jaksa Agung ketika itu bernama Singgih.