Find Us On Social Media :

Mau Tidak Mau, Ternyata Jika Ingin Kalahkan China, Australia Harus Bekerja Sama dengan Indonesia, Ini Alasan Indonesia Bakal Membahayakan China di Asia

By Mentari DP, Kamis, 22 Oktober 2020 | 14:40 WIB

TNI.

Mengingat bahwa kurangnya konsultasi oleh pemerintah Australia tentang pengumuman kebijakan yang menjadi perhatian nasional yang vital bagi Indonesia telah menjadi katalisator untuk ketegangan bilateral yang berulang di masa lalu.

Dengan asumsi tidak ada kejutan dalam pengumuman kebijakan Canberra, perubahan dalam kebijakan pertahanan Australia menandai peluang bagi Indonesia.

Beberapa poin strategis yang bisa mendasari kerja sama antara Indonesia dan Australia ini adalah pembuat kebijakan strategis Indonesia, yang menghargai dampak teknologi yang muncul, dan implikasi dari jangkauan strategis Beijing yang berkembang ke Laut China Selatan dan Samudra Hindia.

Faktor-faktor tersebut menjelaskan definisi yang diperluas dari "wilayah langsung" dalam pembaruan menjadi "wilayah mulai dari Samudra Hindia timur laut, melalui laut dan daratan Asia Tenggara hingga Papua Nugini dan Pasifik Barat Daya" sebagai wilayah "Australia" kepentingan strategis paling langsung."

Demikian pula, pembaruan dan pengakuan Rencana Struktur Kekuatan atas taktik "zona abu-abu", termasuk "taktik paramiliter koersif di Laut China Selatan", adalah tekanan yang dirasakan lebih langsung oleh Indonesia daripada Australia.

Sebab ada pelanggaran wilayah maritim oleh Penjaga Pantai China, yang memimpin armada penangkapan ikan di sekitar rantai pulau Natuna di Indonesia.

Akan tetapi terkadang pelanggaran dari Penjaga Pantai China bisa merambat ke tempat yang lain yang mungkin jadi masuk wilayah Australia.

Jadi, Indonesia tidak akan heran jika Angkatan Pertahanan Australia untuk beroperasi dan bermanuver melalui ruang udara dan laut Indonesia.

Baca Juga: Tahu Tidak Bisa Menang Jika 1 Lawan 1, Australia Setuju Bergabung dengan AS, Jepang, dan India untuk Serang China, Bikin Ketakutan Perang Dunia 3 Semakin Nyata