Find Us On Social Media :

Tanpa Perlu Lepaskan Satu pun Peluru, Laut China Selatan Berhasil Digenggam China, Tapi saat Trik Sama Diterapkan di India, Hasilnya Blunder Fatal

By Tatik Ariyani, Senin, 5 Oktober 2020 | 14:01 WIB

Presiden China Xi Jinping

Sebelumnya, hanya Amerika Serikat yang mengincar kehidupan China.

Namun kini setelah dominasi India atas China telah menghembuskan nafas kehidupan ke dalam kelompok ASEAN juga, bahkan negara-negara seperti Indonesia pun secara terbuka memberikan ancaman kepada China.

Presiden China Xi Jinping terserang sindrom Kerajaan Tengah ketika dia mengira dia bisa membebani India di Himalaya.

Tetapi sekarang setelah Angkatan Darat India telah memberi pelajaran pada PLA, Xi mungkin memutuskan militer China untuk mundur dan kehilangan ketenarannya atau masih terus maju dan membuat tentaranya terkubur di salju Himalaya.

Karena itu Xi sangat ingin melemahkan India, tetapi itu tidak akan terjadi.

India memiliki logistiknya sendiri dan memiliki jalur yang jauh lebih baik ke lokasi perselisihan terpencil di Ladakh Timur dengan proyek jalan dan infrastruktur baru di wilayah tersebut yang diresmikan.

Bagaimanapun, India memiliki keunggulan di medan kasar dan dataran tinggi menjelang musim dingin yang akan melanda Ladakh Timur.

Secara keseluruhan, India tidak akan menyerah atau mundur.

Faktanya, New Delhi berada dalam posisi yang jauh lebih baik daripada Beijing.

India bisa menunggu di Himalaya yang perkasa atau bahkan pergi untuk membunuh.

Strategi 'mengiris salami' milik Xi yang berhasil diterapkan di Laut China Selatan adalah kegagalan besar di Ladakh India.

Sejauh yang kita tahu, itu akan menjadi bumerang bagi China, bahkan ketika India bersiap untuk membuat China membayar atas kesalahannya.

Baca Juga: Suaminya Bunuh Diri, Tunangannya Tewas dalam Kecelakaan, Wanita Ini pun Sempat Depresi, Namun Memutuskan untuk Mengubah Hidupnya Jadi Lebih Baik