Find Us On Social Media :

Prancis Mulai Berisik soal Perang Armenia-Azerbaijan, Turki: Kalau Tak Mau Kami Ikut Campur, Anda pun Harus Mundur!

By Tatik Ariyani, Jumat, 2 Oktober 2020 | 15:21 WIB

Armenia dan Azerbaijan kerahkan artileri berat di pertempuran terbaru

Intisari-Online.com - Kementerian Pertahanan Azerbaijan melaporkan pada Rabu (30/9), pertempuran sengit di zona konflik Nagorno-Karabakh antara pasukan Azervaijan dan Armenia terus berlanjut.

"Dengan tujuan mendapatkan kembali wilayahnya, pihak Armenia memusatkan pasukan tambahannya ke arah Magadizsky dan pada pagi hari tanggal 30 September melakukan upaya untuk melancarkan serangan," kata Kementerian Pertahanan Azerbaijan dalam pernyataan seperti dilansir kantor berita TASS.

"Langkah-langkah musuh ini berhasil digagalkan, pasukan Azerbaijan melakukan operasi serangan balasan untuk mematahkan perlawanan musuh," ujar Kementerian Pertahanan Azerbaijan. "Saat ini, operasi militer sedang berlangsung di sepanjang garis depan".

Kejaksaan Agung Azerbaijan mengatakan, 12 warga sipil tewas dan 35 lainnya luka-luka dalam serangan Armenia sejak konflik meletus di zona konflik Nagorno-Karabakh akhir pekan lalu.

Baca Juga: Kini Positif Covid-19, Sehari Sebelumnya Trump Baru Saja Dinobatkan Sebagai 'Bapak Misinformasi Covid-19', Picu 30 Ribu Hoaks

Seiring dengan berlangsungnya konflik kedua negara, negara-negara lain pun mulai melibatkan diri dalam konflik tersebut.

Prancis dan Turki saling tuduh pada Rabu (30/9/2020) seiring meningkatnya ketegangan internasional atas bentrokan sengit antara Azerbaijan dan pasukan etnis Armenia.

Mengutip Reuters, pada hari keempat pertempuran, Azerbaijan dan daerah kantong etnis Armenia di Nagorno-Karabakh saling melemparkan tuduhan bahwa pihal lain yang melakukan aksi menembak terlebih dulu di sepanjang garis kontak yang memisahkan mereka di pegunungan Kaukasus Selatan yang bergejolak.

Puluhan orang dilaporkan tewas dan ratusan lainnya luka-luka dalam pertempuran yang terjadi sejak Minggu, yang telah menyebar jauh ke luar kantong wilayah perbatasan.

Baca Juga: Waspada, Artis Ini Meninggal Karena Sesak Napas Saat Hamil, Ini yang Bisa Sebabkan Ibu Hamil Alami Gangguan Sesak Napas