Find Us On Social Media :

Kisah Seorang Ayah yang Mati-matian Rahasiakan Pekerjaannya Karena Tak Ingin Anaknya Malu, hingga Suatu Hari Kebenaran Terungkap

By Tatik Ariyani, Minggu, 20 September 2020 | 09:07 WIB

Idris

Hari itu adalah hari terakhir pembayaran biaya kuliah anaknya. Namun, ia tak punya cukup uang.

Sang anak terancam tak bisa kuliah.

Beruntung, bantuan dari teman-teman sesama petugas kebersihan datang memberikan upah mereka hari itu. Tentu saja pada awalnya Idris menolak.

Tetapi teman-temannya berkata, "Tidak apa-apa kami kelaparan hari ini, tapi anakmu harus melanjutkan kuliahnya."

Idris pun menerima uang dari teman-temannya.

Saat itu, ia pulang ke rumah tanpa mampir ke tempat pemandiam umum.

Baca Juga: Tetap Waspada! Tidak Hanya Batuk dan Kehilangan Penginderaan, Kenali 7 Gejala Baru Terinfeksi Covid-19 yang Mengejutkan Ini