Namun untuk memahami daya tarik populernya, fokusnya harus bergeser dari konteks kelembagaan dan ke krisis sosial utama yang telah berlangsung sejak 2006.
Reinando menjadi simbol dari orang-orang Timor Leste yang dirampas haknya, pemuda miskin, veteran, menjadi kunci untuk menyeimbangkan Timor Leste.
Gejolak berhasil diredam oleh Xanana Gusmao setelah meminta bantuan Australia, menangkap Reinado hidup atau mati.
Markasnya diserbu pasukan Australia dengan helikopter dan kendaraan lapis baja, empat anak buahnya tewas.
Reinano sendiri tewas tertembak saat melakukan serangan percobaan pembunuhan Presiden Ramos Horta.
Setelah krisis itu, PBB turun tangan mengatasi masalah di Timor Leste, butuh waktu 6 tahun agar negara itu kondisinya kembali stabil.