Find Us On Social Media :

Ada Kesempatan Dalam Kesempitan, China Beraksi Manfaatkan PM Jepang yang Mengundurkan Diri, Hal itu Bisa Jadi Kesempatan Emas China Untuk Muluskan Rencana Ini

By Afif Khoirul M, Minggu, 30 Agustus 2020 | 16:54 WIB

Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe di Perfektur Yamaguchi, Minggu (12/8/2018).

Beijing berharap mantan Menteri Pertahanan Jepang, Shigeru Ishiba, atau Shinjiro Koizumi atau anggota parlemen lainnya dari Partai Demokrat Liberal (LDP), yang menggantikan Abe.

Alasan Jepang menginginkan mereka adalah, Ishiba dinilai tidak terlalu dekat dengan Amerika.

Dengan demikian, Beijing bisa mengejar strategi diplomasi yang seimbang agar tidak merusak hubungan Tokyo dengan Beijing, kata seorang diplomat kepada Kyodo.

Tahun 2018, Jepang dan China menandatangani 40 tahun implementasi traktat Perdamaian dan Persahabatan, kekuatan pendorong bagi kedua belah pihak.

Abe menjadi perdana menteri Jepang pertama dalam hampir 7 tahun yang mengunjungi China pada Oktober tahun itu.

Dalam beberapa bulan terakhir, baik Jepang dan China mencoba memulihkan ekonomi mereka dari dampak Covid-19.

 Baca Juga: Hampir Semua Negara Besar Afrika Jatuh Ke Perangkap Utang, Nyatanya Negara-Negara Kecil Ini Justru Tidak Menerima Investasi China, Ini Alasannya