Proses yang tidak bisa dipercepat
Namun, Amin juga menegaskan bahwa ada prosedur pembuatan vaksin yang tidak bisa dipercepat yaitu proses di laboratorium.
Proses di laboratorium adalah proses awal untuk mencari bahan baku utama dalam pembuatan vaksin dengan target antigen yang efektif menangkal virus tersebut.
Proses mencari bahan baku utama di laboratorium juga disebutkan sebagai penentu terhadap kondisi risiko yang terjadi jika nantinya vaksin tersebut sampai diujicobakan terhadap hewan ataupun manusia.
Jika bahan baku utama ini keliru dengan fatal, dampak risiko atau efek samping yang fatal juga bisa terjadi.
"Proses di lab (laboratorium) tidak bisa dipercepat. Kalau dipercepat, produk bisa tidak optimal dan mungkin berisiko pada manusianya," tegas Amin.
Target utama pembuatan vaksin adalah sebagai antigen yang ketika masuk ke dalam tubuh, akan disambut dengan respon yang baik oleh sel imun atau sistem kekebalan tubuh.
Jika sel imunitas tubuh justru merespons dengan tidak baik akibat antigen yang tidak optimal, maka tidak menutup kemungkinan bila efektivitas yang ingin dicapai, dalam kasus ini herd imunity, juga tidak bisa tercipta dengan baik.
Selain itu, produk yang tidak optimal atau gagal juga bisa menimbulkan efek samping berupa gejala atau keluhan-keluhan yang berbahaya lainnya saat diujicobakan.