Find Us On Social Media :

Ngeri, Warga Buka Kantong Jenazah Pasien Covid-19, Menciumnya, hingga Bawa Kabur Jenazah, Bikin Polisi dan TNI Langsung Turun Tangan

By Mentari DP, Selasa, 11 Agustus 2020 | 06:00 WIB

Warga saat menggotong jenazah Covid-19 melalui keranda di RST Soepraoen, Sabtu (8/8/2020).

Melalui negosiasi dan pemahaman, akhirnya pihak keluarga bersedia pemulasaraan terhadap jenazah dilakukan dengan standart protokol Covid-19

Namun, pihak keluarga meminta ikut memandikan.

Sutiono yang setiap hari menangani jenazah Covid-19 memberikan izin keluarga untuk memandikan dengan protokol kesehatan Covid-19.

"Saya beri penjelasan akhirnya keluarga mau mengikuti protokol dengan catatan ikut memandikan."

"Keluarganya saya beri APD level 3. Memandikan di rumah sakit," katanya.

Sutiono mengatakan, APD level 3 biasa dia pakai saat mengurus jenazah.

Tidak hanya itu, permintaan keluarga untuk dishalatkan di masjid sebelum dimakamkan juga dituruti.

"Di masjid juga dishalati, tapi posisi jenazah tetap di dalam ambulans, di halaman masjid."

"Ambulans dibuka kacanya. Hanya peti yang kelihatan," jelasnya.

Jenazah itu lantas dimakamkan di TPU Buring, Kecamatan Kedung Kandang, Kota Malang dengan standar protokol kesehatan.

(Andi Hartik)

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Warga Berupaya Rebut Jenazah Covid-19, Buka Kantong Jenazah, dan Menciumnya")

Baca Juga: Terbongkarnya Wisata Seks Halal di Indonesia, Ketika Turis-turis Mancanegara Ini Berlomba 'Nikahi' Janda Lokal, hingga Ada yang Sampai Ijab Kabul