Dua Istri Saja Tak Cukup, Inilah Raja Abumbi yang Memiliki Istri Berjumlah 100 Orang, Tetapi 72 Istrinya Ternyata Warisan dari Ayahnya, Segini Jumlah Anaknya

Khaerunisa

Penulis

Daerah di barat laut Kamerun menjadi salah satu yang masih memiliki raja, dengan rajanya adalah Raja Abumbi II

Dua Istri Saja Tak Cukup, Inilah Raja Abumbi yang Memiliki Istri Berjumlah 100 Orang, Tetapi 72 Istrinya Ternyata Warisan dari Ayahnya, Segini Jumlah Anaknya

Intisari-Online.com - Meski kini tak banyak daerah yang diperintah di bawah kerajaan, namun beberapa masih bertahan.

Daerah di barat laut Kamerun menjadi salah satunya, dengan rajanya adalah Raja Abumbi II.

Seperti sebagian besar raja, Raja Arumbi memiliki lebih dari satu istri, bahkan jumlahnya ratusan.

Melansir Legit.ng (29/8/2020), Raja Arumbi II, seorang raja di barat laut Kamerun ini, memiliki 100 istri.

Baca Juga: Terkenal Bengis Hingga Dirikan Penjara 'Neraka Ashoka', Begini Akhir Hidup Raja Ashoka yang Terkenal Brutal Itu, Tak Terduga-duga...

Raja Abumbi II atau Raja Bafut ke-11 ini naik tahta ketika ayahnya, Raja Achirimbi, meninggal pada tahun 1968.

Rupanya, selain mewarisi kerajaan, Raja Abumbi II juga mewarisi istri-istri ayahnya.

Ya, begitulah tradisi yang dianut kerajaan ini.

Jumlah istri yang diwariskan dari ayahnya tak main-main, yaitu 72 istri.

Baca Juga: Kasus Remaja Bunuh Ayah Tiri Gara-gara Sang Ibu Dianiaya dan Adik Diperkosa, Advokat sebut Bisa Ada Keringanan Hukuman, Ini Alasannya

Artinya, dari 100 istrinya, 'hanya' 28 yang merupakan istri aslinya.

Lalu, berapa jumlah anak dari 100 istri itu?

Dari 100 istrinya, disebut Raja Abumbi memiliki 500 orang anak.

Tampaknya kehidupan Sang Raja dan para istri, juga anak-anaknya terjalin akur.

Baca Juga: Dijuluki Manusia Langka Karena Kondisinya, Gadis Kembar Ini Punya Kepala 'Gancet', Awalnya Diprediksi Bakal Meninggal, 18 Tahun Kemudian Kondisinya Mengejutkan Banyak Orang

Dalam sebuah wawancara dengan media, istri ketiganya, Ratu Constance mengatakan mengungkapkan tentang peran para wanita.

“Di belakang setiap pria yang sukses pasti seorang wanita yang sangat sukses dan setia," katanya.

"Tradisi kami mengatakan bahwa ketika Anda adalah raja, para istri tua tetap mewariskan tradisi itu kepada istri-istri yang lebih muda," sambungnya.

Selain itu, menurutnya keberadaan istri tua juga berperan mengajarkan tradisi kepada raja baru.

Baca Juga: Viral Orang Minum Darah Sapi Kurban: Agar Gemuk danTerlihat Seksi, Para Priadi Suka Terpencil Ini Justru Jadikan Darah Sapi Sebagai Minuman Sehari-hari

"Dan juga untuk mengajarkan tradisi kepada raja karena raja telah menjadi seorang pangeran, bukan seorang raja," katanya.

Hal itu menunjukkan bahwa para ratu tampaknya berpendidikan dan bahkan sangat penting dalam komunitas.

Begitu juga yang diakui oleh Sang Raja.

Raja Abumbi mengatakan bahwa istri-istrinya sangat penting baginya ketika dia berbicara tentang tugasnya memadukan tradisional dengan modern sehingga tidak ada konflik.

Baca Juga: Baru Saja Promosi Jabatan, Tentara ini Langsung Dipecat dan Dijebloskan Penjara Militer Setelah Lakukan Hal Biadab Ini pada Tentara Wanita

Meskipun sistem monarkis telah diperiksa di zaman modern ini, ia masih memerintah beberapa kekuasaan di bawah yurisdiksi pemerintah Kamerun.

Sementara itu, istananya yang disebut Ntoh telah menjadi pusat wisata utama dan terdaftar sebagai salah satu situs dunia yang sangat terancam punah.

Jangan bayangkan istana megah seperti pada umumnya, karena istana yang menjadi tempat tinggal 100 istri Raja Abumbi tergolong 'sederhana'.

Melansir Eva.vn, mereka hanya tinggal di rumah-rumah beratap genteng.

Baca Juga: Jual Bibit Daun Saga, Ini 3 Manfaatnya untuk Anda, Yuk Tanam Sendiri!

Kini, istana kerajaan tersebut merupakan bangunan batu bata.

Bangunan seperti itu dimulai sejak abad ke-19.

Sementara pada masa sebelumnya, istana tersebut terbuat dari bambu dan alang-alang.

Tampak dalam beberapa foto, istana Raja Abumbi II menggambarkan bahwa itu adalah bangunan bersejarah.

Baca Juga: Bisa Picu Pecahnya Perang Dunia 3, Ini Rudal-rudal Israel yang Bisa Musnahkan Jutaan Orang di Dunia dalam Hitungan Menit

Disebut terdapat skitar 50 rumah dibangun dari batu bata dan genteng.

Arsitektur setiap rumah cukup rendah, tidak tergantung pada rumah tetangga.

Tone utamanya berwarna kuning dan oranye di dinding bata istana.

Meskipun tidak sebesar dan semewah raja dunia, abumbi II dan tempat tinggal istri-istrinya dirancang dengan rapi dan bersih.

Baca Juga: Tinggal di Kamar Berantakan, Pria Ini Tak Sadar Selama Ini Ada Buaya Hidup di Kolong Tempat Tidurnya, Langsung Syok Tahu Hewan Itu Masuk Daftar Merah Hewan Sangat Berbahaya

(*)

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari.Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait