Find Us On Social Media :

9 Tahun Berpacaran, Sang Istri Bingung Tiba-tiba Suaminya Menjerit Kesakitan di Malam Pertama, Ternyata Kisahnya Berakhir Memilukan

By Mentari DP, Rabu, 15 Juli 2020 | 17:50 WIB

Ilustrasi pernikahan.

Intisari-Online.com - Berapa tahun Anda berpacaran sebelum menikah?

Ada yang bertahun-tahun, ada juga yang beberapa bulan.

Bahkan ada juga yang tidak berpacaran tapi langsung menikah.

Sebenarnya pendek atau panjangnya waktu berpacaran tidak pernah menjadi patokan apakah dia akan menikah atau tidak.

Baca Juga: Tiba-tiba Alami Lonjakan Kasus, Filipina Suruh Polisi Cari Warga yang Positif Covid-19 dari Rumah ke Rumah, 'Ada Beberapa Pasien yang Melarikan Diri'

Itu semua tergantung kesiapan masing-masing orang.

Seperti kisah di bawah ini.

Melansir Feddytv.com via Nakita pada Sabtu (9/3/2020), sepasang pengantin baru bernama Khue (istri) dan Hung (suami) begitu bahagia karena mereka akhirnya bisa bersatu.

Khue dan Hung adalah contoh pasangan setia.

Pasalnya mereka sudah berpacaran selama 9 tahun.

Baca Juga: Agar 2 Anaknya Bisa Belajar Online, Suami Istri Pemulung Ini Utang Beli Pulsa dan Pinajm Ponsel Teman, 'Jangankan Beli HP, Beli Beras Saja Susah'

 

Dalam 9 tahun keduanya mengalami pasang surut kehidupan.

Mulai mencari kerja bersama, memulai karier dari nol walau Khue lebih dulu sukses dari Hung.

Meski begitu Khue sabar menanti Hung agar sukses dalam karirnya supaya mereka bisa sama-sama menikah dalam keadaan berkecukupan.

Setelah keduanya merasa cukup baik dalam hal materi dan rohani, mereka menikah.

Resepsi pernikahan digelar dengan meriah, semua bahagia baik Khue dan Hung, keluarga serta tamu undangan.

Akhirnya petang pun tiba, Khue dan Hung akan menjalani malam pertama yang ditunggu-tunggu semua pasangan pengantin baru.

Tapi malam pertama mereka berubah menjadi horor.

Tiba-tiba saja Hung berteriak kesakitan. Setelah itu ia mendadak pingsan.

Khue sang istri kebingungan mendapati suaminya itu berteriak dan lantas pingsan.

"Tolong! Hung pingsan," teriak Khue.

Keluarga segera berlarian ke kamar pengantin dan langsung mengevakuasi Hung ke rumah sakit.

Baca Juga: Lakukan Lockdown Selama Berbulan-bulan, Ekonomi Singapura Anjlok ke Level Terparah Sepanjang Sejarah, Walau Gitu Mereka Sukses Tekan Kasus Covid-19

 

Dokter yang memeriksa Hung kemudian mengatakan jika pasien terkena kanker perut stadium akhir.

Keluarga begitu terkejut mendapati hal ini namun tidak bagi Khue karena sudah mengetahui jauh hari sebelumnya.

"Sebenarnya aku sudah tau Hung terkena kanker sejak awal."

"Aku tahu tak punya banyak waktu namun aku ingin menikah dengannya (Hung)."

"Hari ini adalah pernikahanku.. sayangku..sayangku.." begitu kata Khue sembari memeluk Hung.

Dalam keadaaan sekarat Hung membisikkan kata-kata ke telingan istrinya.

" Khue ... aku mohon maaf."

"Biarkan aku menunggu 9 tahun, sekarang tinggalkan aku sendiri di kehidupan ini."

"Aku hanya bisa memberimu pernikahan, kau melupakanku dan pergi lagi."

"Aku mencintaimu, Maafkan aku, aku minta maaf ... Aku.." belum selesai ia berkata nyawa Hung keburu melayang.

Khue menangis sejadi-jadinya karena kehilangan suami yang amat ia cintai.

Sebenarnya Khue bisa saja mencari laki-laki lain untuk dinikahi.

Akan tetapi cintanya yang besar kepada Hung membuatnya buta akan lelaki lain walau akhirnya bakal ditinggal mati.

(Seto Ajinugtoho)

(Artikel ini sudah tayang di hot.grid.id dengan judul "Baru Malam Pertama, Istri Kebingungan Saat Suami Malah Berteriak Kesakitan, Ini yang Terjadi Setelahnya")

Baca Juga: Tak Henti-hentinya Serang Negaranya, PM Jepang Sebut Sikap China Lebih Berbahaya daripada Ancaman Nuklir Korea Utara