Dia berjanji bahwa obat mujarab itu berada di Pegunungan Penglai, rumah dari 8 orang yang hidupnya abadi dan jalan menuju dewa.
Namun menurut Xu Fu, 8 orang yang hidup abadi ini akan menuntut syarat dengan pengorbanan 6000 perawan untuk mendapatkan ramuan ajaib itu.
Sayangnya raja memenuhi keinginan si penipu dan memberinya 6000 perawan.
Begitu XU Fu berlayar dengan ribuan perawan yang diberikan oleh Kaisar, dia tidak pernah kembali.
Cerita ini dianggap benar karena di pulau Shifu kaisar mengukir kata-kata "tiba di FU dan mengukir batu" yang masih bisa dilihat hingga hari ini.