Find Us On Social Media :

Tak Ada Satu Pun Kasus Positif Covid-19 di Korea Utara, Kim Jong Un Suruh Bawahannya Tetap Waspada, 'Jangan Cepat Berpuas Diri!'

By Mentari DP, Sabtu, 4 Juli 2020 | 11:00 WIB

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.

 

Para ahli telah mengatakan Korea Utara sangat rentan terhadap virus ini karena sistem kesehatan yang lemah di negara itu.

Bahkan banyak pihak dan para pembelot menuduh Pyongyang menutupi wabah itu.

Komandan militer Top AS di Korea Selatan, Jenderal Robert Abrams, mengatakan pada Kamis (2/4/2020), bahwa pernyataan Pyongyang itu tidak ada kasus Covid-19 adalah "tidak dapat dipercaya."

"Saya dapat memberitahu Anda itu klaim yang mustahil didasarkan pada semua data intelijen yang telah kita lihat," Abrams mengatakan kepada VOA News.

"Militer Korea Utara "dikurung" selama 30 hari pada bulan Februari hingga awal Maret selama epidemi," katanya.

"Mereka mengambil tindakan kejam di penyeberangan perbatasan mereka untuk menghentikan penyebaran," tambahnya.

Dan Choi Jung-Hun, seorang mantan dokter Korea Utara yang melarikan diri ke Korea Selatan pada 2012 itu, mengatakan kepada AFP.

"Aku mendengar ada banyak orang meninggal di Korea Utara tetapi pihak berwenang tidak mengatakan bahwa hal itu disebabkan oleh virus corona." 

(Srihandriatmo Malau)

(Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Klaim Sukses Cegah Covid-19, Kim Jong Un Desak Bawahannya Tingkatkan Kewaspadaan")

Baca Juga: Tidak Sakit, Tapi Pria Ini Selama 10 Tahun Hanya Terbaring di Kasur, Tidak Pernah Bicara Lagi, Matanya Selalu Terpejam, dan Makan 3 Hari Sekali