Find Us On Social Media :

Beredar Rumor Vladimir Putin Tawari Taliban Bayaran untuk Membunuh Warga Amerika di Afghanistan, Sosok Ini Sebutkan Donald Trump Gagal Lindungi Warga Sendiri, 'Dia Punya Hati Untuk Putin dan Xi Jinping'

By Maymunah Nasution, Rabu, 1 Juli 2020 | 13:36 WIB

Sudah ribuan tentara Amerika tewas di Afganistan akibat serangan Taliban.

Selanjutnya Bolton sebutkan China yang agresif adalah "tantangan kepada Amerika dan pihak Barat secara keseluruhan".

Ia berang Trump telah salah menafsirkan perlakuan China terhadap Hong Kong dan minoritas Uighur di provinsi Xinjiang untuk penuhi hasratnya sendiri terkait perjanjian perdagangan dengan Beijing.

Bolton sebutkan hati Trump tidak akan keras terhadap China karena ia "khawatir menyakiti temannya" yaitu Xi Jinping.

"Ia tidak peduli mengenai represi HAM di Hong Kong atau di provinsi Xinjiang melawan Uighur atau minoritas agama lain di China," terang Bolton.

Baca Juga: Dikenal Cukup Ganas dan Sulit Dikalahkan, Nyatanya Peringkat Kekuatan Militer Israel Selalu Berada di Bawah Indonesia, Ini Alasan Militer Indonesia Selalu Unggul

Khawatir Trump Menang Lagi

Selanjutnya, Bolton juga sebutkan kekhawatirannya jika Trump bisa menangkan pemilu AS pada 3 November mendatang.

Ia khawatir terkait masa depan NATO jika Trump kembali terpilih, karena kecenderungan Trump untuk menarik pasukan Amerika pulang.

Minggu lalu Trump sudah sebutkan ia ingin menarik pasukan dari Jerman, padahal tentara Amerika telah dikirim ke sana selama puluhan tahun.

Baca Juga: Setiap Hati Ada Ribuan Kasus Covid-19, RS Wisma Atlet Malah Gelar Pesta Dangdutan, 'Ini Nakes Mau Saling Menularkan Virus atau Bagaimana?'