Empat tahun lalu, ia membeli ikan arwana tersebut dengan harga Rp 800 ribu.
Namun, menurutnya ikan tersebut akan terjual dengan harga sekira Rp 2 juta saat ini.
"Di Cikarang ini sudah besar, dan akuarium saya enggak muat. Saya bawa deh pulang kampung ke Solo yang akuariumnya besar," katanya.
Saat berada di Solo, arwana tersebut tak mendapat perawatan seperti yang dilakukan oleh Bayu.
Ayahnya hanya memberi cicak untuk makanan arwana, padahal sebelumnya ikan tersebut diberi makan jangkrik dan kelabang.
"Selama di sana (Solo) ikan malah enggak keurus, sampai warna mata ikan jadi juling."