Find Us On Social Media :

Hampir 2 Juta Orang di AS Positif Covid-19, Trump Malah Akhiri Hubungan dengan WHO, 'WHO Berbohong pada Dunia dan Tutupi Masalah China'

By Mentari DP, Jumat, 5 Juni 2020 | 12:10 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

AP bercerita bahwa mereka mendapatkan akses ke rekaman pertemuan internal WHO pada bulan Januari lalu.

Lalu rekaman-rekaman itu menangkap para pejabat WHO yang membahas untuk menjaga kerahasiaan perilaku China.

Bahkan ketika WHO terus memuji China di depan umum.

Bukti rekaman itulah yang membuat setiap negara tidak siap menghadapi pandemi yang akan menghantam.

Tak hanya menyerah kepada WHO, Presiden Trump juga diklaim akan menarik puluhan ribu dolar yang biasanya mereka berikan kepada WHO.

Kritik kepada WHO kembali berlanjut.

Disebutkan bahwa organisasi ini memiliki catatan buruk yang berhubungan dengan penyakit global sebelumnya.

Misalnya dari SARS, flu H1N1, dan Ebola.

Sebagai contoh,  direktur Harvard Global Health Institute, Ashish Jha, menulis bahwa dia sudah skeptisisme dengan WHO setelah wabah Ebola pada tahun 2014 silam.

Menurutnya, WHO sering gagal untuk melakukan sesuatu ketika dunia sedang membutuhkan mereka.

Contoh lain, lihat bagaimana WHO membelanjakan uangnya.

Hanya 4 persen yang disiapkan untuk pasokan medis.

Baca Juga: Ketika yang Lain Berlomba-lomba Lakukan Rapid Test, Puluhan Orang di Desa Ini Malah Tolak Rapid Test, Bawa Spanduk Bertuliskan 'Hentikan Sandiwara Ini'