AP bercerita bahwa mereka mendapatkan akses ke rekaman pertemuan internal WHO pada bulan Januari lalu.
Lalu rekaman-rekaman itu menangkap para pejabat WHO yang membahas untuk menjaga kerahasiaan perilaku China.
Bahkan ketika WHO terus memuji China di depan umum.
Bukti rekaman itulah yang membuat setiap negara tidak siap menghadapi pandemi yang akan menghantam.
Tak hanya menyerah kepada WHO, Presiden Trump juga diklaim akan menarik puluhan ribu dolar yang biasanya mereka berikan kepada WHO.
Kritik kepada WHO kembali berlanjut.
Disebutkan bahwa organisasi ini memiliki catatan buruk yang berhubungan dengan penyakit global sebelumnya.
Misalnya dari SARS, flu H1N1, dan Ebola.
Sebagai contoh, direktur Harvard Global Health Institute, Ashish Jha, menulis bahwa dia sudah skeptisisme dengan WHO setelah wabah Ebola pada tahun 2014 silam.
Menurutnya, WHO sering gagal untuk melakukan sesuatu ketika dunia sedang membutuhkan mereka.
Contoh lain, lihat bagaimana WHO membelanjakan uangnya.
Hanya 4 persen yang disiapkan untuk pasokan medis.