Find Us On Social Media :

Amerika Berada Dalam Risiko Penularan Besar Covid-19, Ratusan Warga Tetap Berkumpul Tak Peduli Pandemi Demi Menyuarakan Keadilan Membuat Pemerintah Ketar-ketir

By Khaerunisa, Senin, 1 Juni 2020 | 09:11 WIB

Amerika dalam risiko penularan besar Covid-19

Intisari-Online.com - Penganiayaan yang dilakukan polisi terhadap seorang warga kulit hitam di Kota Minneapolis, Amerika Serikat (AS), George Floyd, menimbulkan kegemparan.

Warga AS tak terima dengan apa yang terjadi kepada Floyd, kemudian mereka melakukan protes.

Bukan hanya di Minneapolis saja protes terjadi, namun di berbagai kota di AS.

Gelombang protes menyuarakan keadilan atas kematian George Flyod menjalar ke seantero Amerika Serikat.

Baca Juga: Diselimuti 30.000 Perjanjian Rasial Sejak 1910, Inilah Sejarah Panjang Rasisme di Minneapolis AS yang Kembali Memanas dengan Kematian George Floyd

Selain stabilitas keamanan, faktor lain yang menjadi kekhawatiran pejabat di sejumlah negara bagian, adalah risiko besar terpaparnya para demonstran oleh virus corona.

Meski begitu, risiko tertular virus corona seolah tak dipedulikan demonstran.

Warga terus memprotes kematian warga kulit hitam, George Floyd di tangan polisi.

Protes berupa unjuk rasa meluas dan massif di hampir semua kota di Amerika Serikat (AS).